Kronologi Kebakaran Hebat Pabrik Sarung Tangan di Bantul

Kronologi Kebakaran Hebat Pabrik Sarung Tangan di Bantul

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Minggu, 26 Nov 2023 11:30 WIB
Kebakaran di pabrik sarung tangan di Pleret, Bantul, Minggu (26/11/2023). Api disebut menyala lagi.
Lokasi pabrik sarung tangan di Banguntapan, Bantul, yang sempat terbakar hebat, Minggu (26/11/2023). (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja)
Bantul -

Pabrik sarung tangan di Jalan Pleret, Kalurahan Jambidan, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, mengalami kebakaran hebat malam tadi. Bahkan, pagi tadi asap masih muncul dari salah satu gedung.

Namun kondisi saat ini disebut sudah bisa terkonsidikan.

Kronologi Kebakaran Hebat Pabrik Sarung Tangan Bantul

Sabtu, 25 November 2023

Pukul 20.00 WIB

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, bahwa kejadian bermula saat pekerja melaksanakan lembur dan selesai pukul 20.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pukul 20.35 WIB

Selanjutnya, dua orang satpam pabrik melakukan pengecekan jendela dan pintu ruang produksi pukul 20.35. Selesai pengecekan kedua saksi kembali ke Pos Satpam dan tiba-tiba terdengar suara ledakan dari ruang produksi.

Pukul 24.00 WIB

Satpam pabrik melaporkan kejadian ke perugas damkar dan beberapa unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Bantul langsung meluncur ke lokasi. Alhasil, pukul 24.00 WIB api berhasil padam.

ADVERTISEMENT

Minggu, 26 November 2023

Pukul 01.15 WIB

Petugas selanjutnya melakukan pendinginan di lokasi kebakaran hingga pukul 01.15 WIB. Semua itu untuk memastikan tidak ada lagi sumber api yang muncul.

Pukul 08.13 WIB

Berdasarkan pantauan detikJogja, puluhan orang berkumpul di depan pagar pabrik yang tertutup rapat untuk melihat lokasi kebakaran. Saat itu, di depan gedung yang terbakar sudah terpasang garis polisi.

Pukul 08.43 WIB

Satu unit mobil pemadam kebakaran tiba-tiba langsung masuk ke dalam area pabrik untuk melakukan pendinginan. Pasalnya salah satu gedung, tepatnya di sisi utara kembali muncul asap. Pendinginan tidak berlangsung lama dan saat ini sumber panas sudah terkondisi.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads