Ini 3 Pesan Haedar Nashir untuk Kaesang Pangarep

Jogja -

Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mendapat nasihat saat bertemu Ketum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir di Kantor PP Muhammadiyah di Kota Jogja. PP Muhammadiyah menyebut ada tiga poin nasihat untuk Kaesang.

Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti menyebut jika kedatangan Kaesang untuk meminta nasihat pascamenjabat sebagai Ketum PSI.

"Yang dibicarakan ternyata di luar dugaan teman-teman ya. Jadi Mas Kaesang minta nasihat ke Prof Haedar sebagai Ketua Umum PSI yang baru," ujarnya kepada wartawan di Kantor PP Muhammadiyah, Kota Jogja, Jumat (6/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayuti membeberkan ada tiga poin nasihat yang diberikan Haedar kepada Kaesang. Di mana ketiga poin itu berkaitan dengan cara berpolitik dan membangun Indonesia.

"Dan Pak Haedar memberi masukan tiga hal yang perlu dijaga dalam konteks sebagai partai politik harus menjaga tiga hal dalam konteks membangun kekuatan Indonesia," ucapnya.

Sayuti menyebut tiga poin yang perlu dijaga dalam berpolitik itu yakni nilai agama, budaya dan Pancasila.

"Pertama kita itu punya nilai agama, budaya dan Pancasila. Nah, kenapa Mas Kaesang tadi bilang ingin menjadi ketua yang lebih sopan santun tadi karena Pak Haedar menyampaikan tentang aspek budaya, apapun pandangan politiknya budaya sopan santun harus dipelihara. Sehingga terlihat lebih kalem Ketua Umum PSI ini, itu aja," ujarnya.

Sayuti juga menyebut apa yang dilakukan Kaesang adalah inisiatif yang baik. Mengingat sebelumnya Kaesang juga melakukan pertemuan dengan Ketua PBNU KH Yahya Cholil Staquf.

"Saya kira inisiatif yang baik, karena sebelumnya bertemu PBNU, ketemu Gus Yahya setelah itu ketemu Pak Haedar. Intinya minta nasihat dan masukan kepada Pak Haedar," ujarnya.

Menyoal adanya dukungan cawapres kepada Kaesang, Sayuti menampiknya. Mengingat pertemuan Kaesang dan Haedar bukan dalam rangka politik.

"Tidak ada itu, sama sekali tidak ada, Mas Kaesang sangat mengerti posisi Pak Haedar. Sehingga ketemu tokoh yang senior kemudian ingin nasihat," katanya.