Sekjen PBNU Sebut Kekuatan Erick dan Khofifah Istimewa di Jatim, Ini Alasannya

Nasional

Sekjen PBNU Sebut Kekuatan Erick dan Khofifah Istimewa di Jatim, Ini Alasannya

Tim detikNews - detikJogja
Minggu, 01 Okt 2023 20:30 WIB
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf. (Foto: dok ist)
Jogja -

Survei Indikator menyebut Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa memiliki elektabilitas kuat didukung maju cawapres di Jatim. Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul merespons hal itu.

Dilansir detikNews, survei digelar selama 14-20 September di Jawa Timur. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1810 orang.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1810 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar +2.4% pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang terdistribusi secara proporsional. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya, Erick Thohir berada di peringkat pertama dengan elektabilitas 24,7%, disusul Khofifah Indar Parawansa dengan 24,4%.

Gus Ipul, yang menjadi salah satu penanggap dalam rilis survei itu, menilai sebagian pendukung Khofifah masih menginginkannya maju di Pilgub Jatim. Dia mengungkit prestasi Khofifah selama memimpin.

ADVERTISEMENT

"Saya lihat gini, jadi Bu Khofifah ini kan, mungkin juga karena sebagian masih menginginkan tetap di Jawa Timur. Jadi masih tidak sepenuhnya gitu. Saya lihat Bu Khofifah berhasil memimpin Jawa Timur, kami sering juga melihat angka-angka yang ada, dan bahkan bisa memimpin dengan baik saat melewati COVID. Bu Khofifah ini juga lumayan berhasil. Tetapi dalam urusan pilpres ini pendukungnya tidak semua solid untuk merelakan Bu Khofifah berangkat ke Jakarta, karena masih dibutuhkan di Jatim. Kita-kita seperti itu," kata Gus Ipul sdalam acara rilis survei, Minggu (1/10/2023).

"Sementara Pak Erick ini menjadi istimewa sekali ya. Kemudian bisa diterima dengan baik karena memang di samping rajin menyempatkan diri bersilaturahim ke kiai-kiai, beliau jadi Ketum PSSI dan ada kebijakan-kebijakan BUMN yang banyak bekerja sama dengan pesantren-pesantren," ujarnya.

Dengan begitu, Gus Ipul memandang figur Erick dan Khofifah menjadi istimewa bagi warga Jatim. PBNU sendiri, kata dia, masih terus menunggu situasi politik.

"Jadi dua ini istimewa, luar biasa. Yang kita tunggu bagaimana perkembangan berikutnya," kata Gus Ipul.




(aku/aku)

Hide Ads