Kebangetan! 5 ABG Tulungagung Nekat Mesum di Masjid

Lokasi rooftop masjid tempat lima remaja tertangkap mesum di Tulungagung (Foto: Istimewa)

Jogja -

Sebanyak lima remaja alias anak baru gede (ABG) di Tulungagung, Jawa Timur, terciduk mesum di ruang hijau. Saat ditanya warga mereka mengaku juga berhubungan badan di rooftop masjid. Rombongan ABG ini lalu diantar ke kantor polisi.

Kelima ABG itu terciduk saat bermesraan di ruang terbuka hijau (RTH) Perumahan Purimas, Kelurahan Botoran, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung. Kelima ABG ini terdiri dari dua perempuan dan tiga laki-laki.

"Awalnya itu kemarin pagi sekitar jam 02.30 WIB saya pulang dari kerja saya lewat lapangan. Saya menjumpai lima orang tiga laki-laki dan dua perempuan di tempat duduk lapangan Purimas itu, mereka bermesraan di kursi," kata salah seorang warga, Agus Tri Priyono seperti dikutip dari detikJatim, Senin (14/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus mengaku langsung menegur kelima ABG tersebut. Saat ditanya identitas, kelimanya mengaku bukan warga Purimas. Dari lima orang, hanya satu yang bisa menunjukkan KTP.

"Hanya satu orang yang punya KTP, rumahnya Mojokerto tapi kos di Sambung. Yang lain anak-anak," ujarnya.

Agus pun semakin curiga dan mencecar keberadaan para ABG itu pada dini hari. Saat itulah, remaja tersebut mengaku baru saja bersetubuh di salah satu masjid.

"Dia bilang kalau dia barusan bersetubuh di Masjid Al Ma'ruf Panggungrejo, jadi tempatnya masjid itu di seberang jalan Lapangan Purimas," imbuhnya.

Warga kemudian menghubungi anggota Polsek Tulungagung Kota untuk ditindaklanjuti secara hukum. Kelimanya lalu dibawa ke Polsek Tulungagung untuk menjalani pemeriksaan.

"Dari pemeriksaan awal di Polsek Kota Tulungagung yang saya dengarkan, memang telah diakui oleh para pelaku, telah terjadi persetubuhan di Masjid Al Ma'ruf tersebut dibuktikan dengan adanya kondom yang telah diyakini adalah bekas digunakan," kata Tri Agus.

Sementara itu, Kapolsek Tulungagung Kota Kompol Ernawan enggan berkomentar banyak terkait kasus tersebut. Menurutnya, saat ini perkara itu telah dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polres Tulungagung.

"Langsung UPPA ya," jawab Kompol Ernawa.