Suporter Persela Lamongan menegaskan tetap memberikan dukungan penuh kepada Laskar Joko Tingkir di tengah gelombang eksodus pemain dan transisi manajemen yang tengah berlangsung. Bagi suporter, satu hal yang paling penting adalah Persela tetap eksis dan tidak meninggalkan Lamongan.
Dukungan tersebut terlihat saat latihan perdana Persela di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (15/12/2025). Meski skuad mengalami banyak perubahan, suporter tetap hadir memberikan semangat.
Capo Curva Boys Persela, Alfian, mengatakan pihaknya tidak mempermasalahkan kondisi internal tim, termasuk hengkangnya sejumlah pemain maupun pergantian jajaran manajemen.
"Kami tidak masalah. Kami mendukung siapa pun yang masih berjuang untuk tim kebanggaan kami," kata Alfian kepada wartawan, Rabu (17/12/2025).
Menurut Alfian, dinamika yang terjadi saat ini merupakan hal yang wajar dalam dunia sepak bola. Pergantian pemain, pelatih, hingga manajemen dinilai sebagai bagian dari perjalanan sebuah klub.
Namun demikian, ia menegaskan ada satu hal yang tidak bisa ditawar oleh suporter, yakni identitas Persela sebagai klub asal Lamongan.
"Yang terpenting Persela tetap eksis di sepak bola Indonesia. Tidak berganti nama, tidak berganti tempat. Persela Lamongan tetaplah Persela Lamongan," ujarnya.
Alfian menambahkan, di tengah kondisi apa pun, suporter akan tetap setia mendampingi Persela. Ia memastikan dukungan dari tribun tidak akan surut meski tim sedang menghadapi masa sulit.
"Pemain, pelatih, dan manajer bisa datang dan pergi. Tapi suporter akan tetap di sini, setia sampai mati," pungkasnya.
Simak Video "Video Amuk Suporter Persela di Laga Lawan Persijap: Rusak-Bakar Stadion Tuban"
(auh/dpe)