Khofifah Selipkan Doa untuk Korban Tragedi Kanjuruhan Saat Maulid Nabi

Khofifah Selipkan Doa untuk Korban Tragedi Kanjuruhan Saat Maulid Nabi

Faiq Azmi - detikJatim
Selasa, 11 Okt 2022 04:30 WIB
Doa bersama Khofifah untuk korban tragedi Kanjuruhan dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW
Doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan/(Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Di tengah kekhidmatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, secara khusus Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat berdoa. Doa itu ditujukan bagi korban tragedi Kanjuruhan.

"Di momen yang penuh khidmat dan berkah ini kami kembali meminta agar seluruh elemen masyarakat, mulai dari ratusan driver ojol, pimpinan dan staf OPD, pimpinan dan staf BUMD, pimpinan ormas keagamaan, hingga TNI-Polri ikut hadir bersama-sama guna memanjatkan doa bagi para korban Tragedi Kanjuruhan," ujar Khofifah, Senin (10/10/2022).

"Ini merupakan kesekian kalinya saya mengajak semua elemen untuk memanjatkan doa bagi korban Tragedi Kanjuruhan. Kegiatan kirim doa ini terus kami lakukan seiring proses investigasi yang sedang berjalan," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Doa dipimpin langsung oleh KH Ahmad Muzakki Al Hafidh. Tampak seluruh tamu undangan berdoa dengan khusyuk seraya mengangkat kedua tangan dan menundukkan kepala.

Doa dipanjatkan dengan memohon pada Allah SWT agar para korban yang meninggal mendapat tempat terbaik di sisi Allah, berpulang dalam panggilan husnul khatimah, diampuni segala khilaf dan dosa.

ADVERTISEMENT

Dipanjatkan pula harapan agar semua amal kebaikan para korban diterima Allah. Keluarga yang ditinggalkan diharapkan mendapatkan kekuatan, ketabahan, dan keikhlasan.

"Ada 131 orang yang meninggal dampak dari tragedi Kanjuruhan. Mari kita doakan semuanya. Mudah-mudahan yang meninggal amal ibadahnya diterima Allah, semua khilaf diampuni Allah, dan beliau-beliau dipanggil dalam keadaan husnul khatimah. Al-Fatihah," ujar Khofifah.

Tidak hanya itu, Khofifah menyampaikan bahwa sampai saat ini masih ada beberapa korban yang mendapatkan perawatan intensif di ICU. Untuk mereka, ia juga mendoakan agar korban yang masih dirawat segera mendapatkan kesembuhan.

"Mari kita doakan agar mereka yang masih dalam masa perawatan segera diberi kesembuhan. Supaya bisa beraktivitas seperti biasanya, aamiin," tutur Khofifah.

Ia juga menuturkan bahwa Tragedi Kanjuruhan merupakan duka mendalam bagi masyarakat Jawa Timur, serta duka bagi sepak bola Indonesia. Sehingga, dirinya mengharapkan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali di masa yang akan datang.

Selain itu Khofifah juga menyampaikan harapannya agar investigasi yang tengah dilakukan berbagai tim, khususnya tim gabungan independen pencari fakta (TGIPF) segera tuntas terselesaikan.

"Kita berharap agar tim yang telah dibentuk pemerintah bisa tuntas melakukan investigasi. Dengan harapan ke depan tragedi seperti ini tidak akan pernah terulang," pungkasnya.

Sebagai informasi bahwa sejak hari pertama tragedi terjadi, begitu mengetahui ada banyak korban meninggal dunia, Gubernur Khofifah langsung meminta Masjid Nasional Al Akbar untuk menyelenggarakan salat gaib.

Atas perintah Khofifah, salat gaib dilaksanakan pada tanggal 2 dan 3 Oktober 2022 di Masjid Nasional Al Akbar. Tak hanya itu, di hampir semua event kegiatan, Gubernur Khofifah juga senantiasa memimpin doa untuk korban Tragedi Kanjuruhan.

Dalam Maulid Nabi SAW dan kegiatan doa bersama itu tampak hadir sejumlah jajaran Forkopimda Jatim. Seperti Wagub Emil Elestianto Dardak, Kasdam V Brawijaya, Wakapolda Jatim, Perwakilan Kajati Jawa Timur, Sekdaprov Jatim, serta berbagai pimpinan ormas keagamaan serta elemen masyarakat. Termasuk di antaranya para driver ojek online dan masyarakat secara umum.

Tak hanya itu, doa bersama juga dilakukan secara online melalui sejumlah kanal live streaming baik dari akun Gubernur Khofifah maupun YouTube Kominfo Jatim dan beberapa chanel lainnya.

Kegiatan peringatan Maulid Nabi tersebut diawali dengan pembacaan selawat yang dipimpin oleh Habib Mustofa. Dengan khusyuk para tamu undangan khidmat larut dalam lantunan selawat menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW.




(dpe/sun)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads