Ketua Panpel Arema Yakin Semua Pintu Stadion Dibuka saat Tragedi Kanjuruhan

Ketua Panpel Arema Yakin Semua Pintu Stadion Dibuka saat Tragedi Kanjuruhan

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Sabtu, 08 Okt 2022 08:43 WIB
Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris
Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim/file)
Malang -

Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris masih yakin jika pintu stadion saat Tragedi Kanjuruhan terbuka. Hal ini diungkapkan berdasarkan keterangan dari penjaga pintu stadion.

"Dari laporan yang didapat dari Pak Suko Sutrisno (Security Officer) semua pintu (di stadion) dibuka. Saya Ketua Panpel dan harus di tengah-tengah," ujarnya kepada awak media, Jumat (7/10/2022).

Menurut Haris, untuk memastikan pintu terbuka atau tidak, bisa dilihat dari rekaman CCTV stadion. Dengan begitu, bisa diketahui apakah ada pihak yang sengaja menutup atau tidak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sesuai SOP harus terbuka 10 menit sebelum pertandingan berakhir. Kalau ada oknum yang menutup ya silakan periksa CCTV, itu ada petugas penjaga juga saat," katanya.

Sementara itu, Manajer Arema FC, Ali Rifki mengaku mendapatkan keterangan bahwa saat menit ke-85 pertandingan, pintu masih terbuka. Saat itu, saksi ingin melihat langsung Arema FC dan baru mendapatkan tiket.

ADVERTISEMENT

"Saya berkunjung ke rumah duka, yang mana yang meninggal adiknya. Jadi kakaknya ini nonton dengan dua adiknya. Adiknya satu nonton di VIP, dan satunya nonton di gate Curvasud itu. Dan yang kakaknya karena belum dapat tiket belum masuk," ungkap Ali.

"Sampai menit 85 dia baru dapat tiket. Dia masuk ke stadion, pintu masih terbuka. Tapi pas kejadian pintu tertutup. Ya, ini hasil yang saya dapat saat berkunjung," imbuhnya.

Seperti diketahui, Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing sempat menyebut, pintu 11 hingga 13 belum dibuka dalam Tragedi Kanjuruhan. Tidak dibukanya pintu itu membuat warga dan masyarakat panik hingga berdesakan mencoba keluar saat aparat menembakkan gas air mata. Tragedi ini menewaskan 131 orang hingga ratusan lainnya luka.




(hil/dte)


Hide Ads