Suporter dan Polisi di Bojonegoro Salat Gaib Korban Tragedi Kanjuruhan

Suporter dan Polisi di Bojonegoro Salat Gaib Korban Tragedi Kanjuruhan

Ainur Rofiq - detikJatim
Selasa, 04 Okt 2022 20:13 WIB
Suporter bersama polisi di Bojonegoro gelar salat gaib dan tahlil
Kegiatan salat gaib suporter bersama Polres Bojonegoro untuk korban meninggal Tragedi Kanjuruhan karena ditembaki polisi dengan gas air mata usai laga Arema vs Persebaya (Foto: Ainur Rofiq/detikJatim)
Bojonegoro -

Tragedi Kanjuruhan membawa duka bagi para pecinta sepakbola seluruh penjuru dunia. Tak terkecuali di Bojonegoro.

Puluhan elemen suporter di Bojonegoro tampak menggelar salat gaib dan doa bersama polisi. Aksi ini sebagai bentuk simpati kepada para korban.

Setelah salat gaib, mereka lantas melantunkan tahlil. Kegiatan ini dilaksanakan di masjid Al Ikhlas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya suporter, kegiatan salat dan doa bersama ini juga dihadiri oleh Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad dan para pejabat utama.

"Kami turut berduka cita. Ini bentuk simpati dan empati atas peristiwa di stadion Kanjuruhan," kata Muhammad, Selasa (4/10/2022).

ADVERTISEMENT

Muhammad berharap kejadian Tragedi Kanjuruhan merupakan yang terakhir dalam dunia olahraga, khususnya di Indonesia.

"Semoga kejadian memilukan ini tidak terulang kembali," ujar Muhammad.

Sebelumnya, sebanyak 125 orang meninggal dunia usai laga Arema FC dan Persebaya, Sabtu (1/10). Korban berjatuhan usai polisi menembakkan gas air mata ke tribun yang masih dipenuhi penonton.

Akibatnya kepanikan terjadi dan saling berebut keluar di pintu stadion. Hal ini kemudian memicu tumpukan massa dan banyak yang terinjak dan kehabisan oksigen hingga meninggal dunia.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads