Pemungutan suara ulang (PSU) atau coblos ulang digelar hari ini di salah satu TPS 03 Desa Kasemek, Tenggarang Bondowoso. Semua petugas KPPS di TPS diganti personel baru.
Ada beberapa hal alasan petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) diganti. Salah satunya karena yang bersangkutan tak bisa lagi melanjutkan tugas.
Tak hanya petugas KPPS diganti total, Tempat Pemungutan Suara (TPS) diganti baru. Coblos ulang kali ini untuk Pilbup Bondowoso dan Pilgub Jatim 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tujuh orang petugas KPPS di TPS tersebut memang kami ganti semua," terang salah satu Komisioner KPU Bondowoso, M. Makhsun saat ditemui di lokasi, Senin (2/12/2024).
Alasannya, imbuh Makhsun, karena para personel di TPS tersebut tak bisa melanjutkan tugasnya dalam PSU itu.
"Memang ada beberapa personel yang tak dapat melanjutkan karena sakit dan syok," tandasnya.
Sebelumnya, pemungutan suara ulang Pilkada Bondowoso digelar hari ini di TPS 03 Desa Kasemek, Tenggarang. Coblos ulang ini karena ada beberapa dugaan penyimpangan dalam proses pencoblosan.
Salah satunya yaitu adanya 9 suara 'ghaib', karena pemilih tersebut ada di luar daerah. Bahkan ada yang sudah meninggal, tapi tercatat sebagai pemilih.
Akibatnya, masyarakat sekitar TPS tersebut gaduh hingga nyaris ricuh. Setelah Bawaslu dan KPU Bondowoso turun, direkomendasikan coblos ulang di TPS tersebut.
(dpe/fat)