.webp)
Debat publik ketiga atau debat pamungkas Pilbup Ponorogo sukses digelar KPUD Ponorogo di gedung Sasana Praja. Dalam debat, paslon 01 Cabup Ipong Muchlissoni (Ipong) menegaskan dukungannya dalam program Presiden Prabowo tentang ketahanan pangan Nasional.
"Pak Prabowo punya program ketahanan pangan Nasional, program makan bergizi gratis untuk para siswa, untuk para pelajar. Kami di daerah menyambut itu, bikin program untuk meningkatkan produksi padi, ayam, sapi, kambing, susu. Karena akan terjadi peningkatan permintaan yang luar biasa baik dari daging ayam, sapi, kambing maupun susu," tutur Ipong, Kamis (21/11/2024).
Selain itu, lanjut Ipong, pihaknya juga akan memastikan pupuk subsidi cukup. Membantu petani dengan pupuk organik cair gratis. Serta memastikan masyarakat punya modal untuk kerja melalui bantuan pokmas Rp 50 juta per tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Salah satu program saya kan ada bantuan pokmas Rp 50 juta per desa per tahun, itu untuk modal kerja, ada yang mau ternak ayam, ternak sapi, ternak kambing, bisa lewat pokmas untuk menunjang ketahanan pangan Nasional," terang Ipong.
Ipong menambahkan juga program insentif guru diniyah, umrah gratis marbot dan kiai kampung, Rp 10 miliar per tahun untuk operasional pondok pesantren, per makanan untuk anak yatim piatu yang bernaung dalam rumah kasih sayang akan dilaksanakan kembali dan ditingkatkan jumlah dan nilainya.
"Para petani, peternak kami akan pastikan ketersediaan pupuk subsidi dan bantuan gratis pupuk dalam jumlah yang cukup. Dulur-dulur pelestari budaya kami akan kembali memprogramkan gebyak reog sebelasan yang didanai APBD," papar Ipong.
Juga pagelaran wayang kulit, jaran tik, konser musik serta event seni budaya skala nasional dan internasional juga terus digeliatkan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
"Dulur-dulur pencak silat, bela diri dan olahraga kami punya program Rp 10 miliar per tahun untuk pembinaan olahraga. Para kades, perangkat desa, ketua RT, pada pemerintahan kami mendatang tidak akan mengutang pajak bagi hasil desa, kami akan siapkan bantuan operasional dana RT Rp 3 juta per tahun tunai," ungkap Ipong.
Pun para PNS, PPPK dipastikan pengelolaan sistem pemerintahan kembali profesional seperti dulu tidak ada transaksi jual beli jabatan. Dan kesejahteraan birokrasi di level menengah akan ditingkatkan. Para guru dan organisasi profesi akan ditingkatkan kesejahteraan dan mengembalikan hak-hak profesi masing-masing.
"Anak-anak santriwan, santriwati, generasi milenial dan Gen Z akan kami siapkan Rp 10 miliar per tahun untuk pengembangan potensi kalian, demi Ponorogo maju," tandas Ipong.
Sementara, Cawabup Segoro Luhur Kusumo Daru (Luhur) yang juga kader Gerindra menambahkan dalam program kerjanya. Gebyakan Reog sewelasan akan dihidupkan kembali. Sebagai komitmen kebijakan konkret dalam pewarisan dan pelestarian Reog Ponorogo.
"Mendukung pelestarian Reog di luar daerah dengan jejaring Pawargo yang ada di seluruh Indonesia maupun luar negeri," kata Luhur.
"Mengupayakan pendanaan dari pusat untuk menuntaskan pembangunan monumen reog, berkomitmen menyalurkan kebijakan konkret dalam pewarisan dalam pelestarian Reog Ponorogo. Kurikulum pembelajaran Reog dan pengembangan penangkaran merak," pungkas Luhur.
(abq/iwd)
