.webp)
Pasangan nomor urut 1 Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin menggelar ziarah makam pendiri Nahdlatul Ulama (NU) memperingati Hari Santri Nasional 2024. Ziarah diawali dengan mengunjungi makam Mbah Bungkuk, Singosari, Kabupaten Malang.
Bersama rombongan para ulama, kiai, habaib dan ketua parpol sekaligus anggota DPRD Kota Malang dan Jawa Timur.
Pasangan Calon Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dan Calon Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin bertolak dari Rumah Pemenangan di Jalan Ijen, Kota Malang, Senin (21/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ziarah ke muassis NU diawali dengan mengunjungi makam Mbah Bungkuk di Singosari, Kabupaten Malang. Calon Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengatakan, ziarah ke makam para pendiri NU untuk memperingati Hari Santri Nasional 2024.
"Dalam rangka Hari Santri untuk mengenang dan mendoakan pendiri NU di Singosari dan Jombang," ujar Wahyu Hidayat kepada detikJatim, Senin (21/10/2024).
Setelah berziarah ke makam Mbah Bungkuk, pasangan WALI bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Jombang.
Setiba di Jombang, pasangan WALI kemudian melakukan ziarah kubur ke makam pendiri NU KH Hasyim Asyari dan berlanjut ziarah ke makam Presiden RI ke-4 KH Abdurrachman Wahid atau Gus Dur.
Tidak berhenti di situ, pasangan WALI didampingi Gus Aam Wahib Wahab, KH Ghozi Wahib Wahab, KH Abdullah Munif, KH Dja'far Shodiq dan rombongan ulama lainnya, menyempatkan sowan ke Ponpes Tebuireng, Jombang.
Silaturahmi juga dilakukan ke Ponpes Denanyar, Jombang dan diteruskan sowan ke putra dan cucu pendiri NU lainnya. Yakni Ponpes Tambak Beras, Jombang.
"Selain ziarah makam pendiri NU, kami sekaligus silahturahmi dengan putra dan cucu di pesantren Tebuireng, Ponpes Denanyar, dan Ponpes Tambakberas, Jombang," ujar Wahyu.
(mua/fat)
