Ini Resep masing-masing Paslon Hadapi Pengangguran

PILKADA JAWA TIMUR

Kenali Kandidat

Ini Resep masing-masing Paslon Hadapi Pengangguran

Mira Rachmalia - detikJatim
Jumat, 18 Okt 2024 22:05 WIB
luluk-khofifah-risma
Debat Pertama Pilkada Jatim 2024 Foto: Faiq Azmi
Surabaya -

Lulusan SMK di Jawa Timur menyumbang angka tingkat pengangguran terbuka paling tinggi dibandingkan lulusan lainnya. Isu aktual ini menjadi salah satu pertanyaan yang diberikan panelis saat sesi debat segmen ketiga dimana para calon wakil gubernur menjawab pertanyaan.

Cawagub nomor urut satu, Lukmanul Hakim menganggap permasalahan ini akibat ketidakcocokan antara dunia Pendidikan dan industry, sehingga perlu ada perumusan ulang antara kebutuhan industry di Jawa Timur dengan kurikulum yang digunakan di dunia Pendidikan. Menurutnya, hal ini penting agar bonus demografi tidak berubah menjadi bencana demografi.

"Kalau ternyata kebutuhannya terkait otomotif janganlah SMKnya tata boga, kalau ternyata kebutuhannya ternyata misalnya terkait dengan AC di industry, pendidikannya jangan pula ngurusin makanan, misalnya begitu" terang Lukmanul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut cawagub nomor urut 3, Zahrul Azhar Asumnta fenomena ini terjadi akibat bergesernya industri dari padat karya ke padat modal yang semakin memperkecil jumlah serapan tenaga kerja.

"Salah satu solusinya adalah menambah materi dalam SMK menjadi materi wirausaha sehingga kita tidak menghasilkan vokasi tapi juga tenaga Ahli yang bisa membuka lapangan kerja." tegasnya.

ADVERTISEMENT

Calon wakil gubernur petahana, Emil Elestianto Dardak memberikan jawaban berbeda. Menurutnya, data tersebut muncul karena tolak ukur pengukurannya berbeda dengan trend pekerjaan anak-anak lulusan SMK saat ini.

"Karena anak SMK kita ini banyak yang lulus jadi freelance bukan lagi pilihannya Hanya karyawan atau wirausaha ada pilihan yang disebut Pak Jokowi Gig ekonomi. Inilah yang banyak dilakukan freelance oleh anak anak SMK itu yang dilakukan oleh Pemprov Jawa timur."

Ia sekaligus memaparkan pencapaiannya saat memimpin Jawa Timur, yang menurutnya semakin memodernisasi perekrutan lulusan SMK.

"Pemprov yang paling pertama di Indonesia mmemperkenalkan solusi untuk Gig ekonomi yaitu mencomblangi atau menjodohkan Antara UMKM dengan talenta didampingi dengan mentor hari ini bukan bawa CV tapi portofolio. Teman-teman SMK pasti kami akan selalu ada untuk Anda." tutup Emil bersamaan dengan bunyi gong yang menandakan habisnya waktu penyampaian.

Debat perdana Pilgub Jatim 2024 digelar di Graha Unesa Surabaya, Jumat (18/10/2024). Tema besar yang diangkat 'Transformasi Sosial dan Peningkatan Produktifitas Sumber Daya Lokal untuk Kesejahteraan Masyarakat Jawa Timur'.

Simak dan saksikan momen Debat Pilgub Jatim 2024 di sini atau di sini.

Debat perdana ini terbagi dalam 6 segmen. Pada segmen pertama ketiga paslon menyampaikan visi-misi terkait tema debat. Segmen kedua dan ketiga adalah pendalaman visi-misi.

Selanjutnya, pada segmen ke-4 dan ke-5 ada saling tanya jawab antarpaslon. Terakhir di segmen ke-6 debat diakhiri closing statement masing-masing paslon.

Dari tema dan sub tema itu panelis merumuskan sejumlah pertanyaan kekinian dengan situasi dan kondisi saat ini di lapangan terkait kesejahteraan warga, kemiskinan, hingga SDM.

Debat perdana ini melibatkan 7 panelis dari kalangan akademisi yang telah menandatangani pakta integritas terkait independensi dalam menyusun pertanyaan.

Seperti diketahui, Pilgub Jatim 2024 ini diikuti 3 paslon. Yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.

Luluk-Lukmanul paslon nomor urut 1 diusung PKB. Khofifah-Emil nomor urut 2 diusung koalisi besar berisi Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PAN, PKS, PPP, PSI, Perindo, Partai Buruh, Gelora, PBB, PRIMA, Garuda, dan PKN.

Terakhir dengan nomor urut 3, Tri Rismaharini bersama KH Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP) bersama Partai Hanura dan Partai Ummat.




(ihc/iwd)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler


Hide Ads