.webp)
Selama ini Pemkot Surabaya telah melakukan digitalisasi pelayanan publik khususnya administrasi kependudukan (adminduk). Paslon Eri Cahyadi-Armuji berjanji akan meningkatkan pelayanan adminduk jika terpilih kembali.
Selama ini pelayanan adminduk di Kota Surabaya diklaim sudah mumpuni, namun akan terus ditingkatkan.
Dalam debat publik pertama Pilwali Surabaya 2024, Armuji mengatakan dia dan Eri sebelumnya telah membenahi kekurangan pelayanan adminduk sebelumnya. Salah satunya adalah 400 aplikasi yang telah disederhanakan menjadi lebih sedikit sehingga lebih efektif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Adminduk kami terus meningkatkan pelayanan yang kami lakukan. Ada 400 aplikasi sudah kita sederhanakan sejak kita 3 tahun memimpin, tinggal sekian puluh aplikasi untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan," ujar Armudi menjawab pertanyaan panelis, Rabu (16/10/2024).
Armuji mengatakan bahwa selama ini layanan adminduk selesai 1x24 jam. Jemput bola adalah layanan cepat lain yang sudah dilakukan selama ini. Jemput bola dilakukan di mal, sekolah, dan juga bekerjasama dengan pengadilan agama.
"Dimana mereka yang kesulitan adminduk, kami akan melayani," kata Armuji.
Armuji juga menjelaskan keunggulan pelayanan adminuduk yang sudah dilakukan Pemkot selama ini yakni mengurus adminduk hanya di tingkat RW. Dengan mengurus adminduk, kata Armuji, maka itu akan memotong makelar.
"Dulu sering banyak makelar. Tapi dengan adanya pelayanan di balai RW, makelar-makelar itu ngaplo, gak punya pekerjaan," lanjut Armuji.
Ke depan Armuji menjanjikan terus meningkatkan pelayanan dengan ujung tombak RW. Yang artinya masyarakat bisa mengurus sendiri dan selesai sekali mengurus.
Eri menambahkan bahwa semua pelayanan adminduk nantinya selesai cukup di balai RW.
"Cukup di balai RW, selesai kami antar, terima kasih RT RW," kata Eri.
(dpe/iwd)
