Forkopimda Lamongan Tandatangani Deklarasi Pilkada Damai

PILKADA JAWA TIMUR

Kenali Kandidat

Pilkada Jatim 2024

Forkopimda Lamongan Tandatangani Deklarasi Pilkada Damai

Eko Sudjarwo - detikJatim
Kamis, 05 Sep 2024 16:13 WIB
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi tanda tangan deklarasi pilkada damai
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi tanda tangan deklarasi pilkada damai (Foto: Dok. Istimewa)
Lamongan -

Polres Lamongan menggelar simulasi sistem pengamanan kota (Sispamkota) untuk mengamankan Pilkada 2024. Dalam kesempatan yang sama, deklarasi pilkada damai juga ditandatangani Forkopimda setempat.

Penandatanganan dan deklarasi Pilkada damai yang digelar di alun-alun kota Lamongan pada Kamis (5/9). Hadir dalam acara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, perwakilan KPU dan Bawaslu, perwakilan kepala OPD, serta para tokoh agama dan tokoh masyarakat.

"Kami berharap warga masyarakat Lamongan selalu mengedepankan kebersamaan demi ketentraman Lamongan. Saya percaya Pilkada damai mampu diwujudkan oleh masyarakat Lamongan," kata Yuhronur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain penandatanganan dan deklarasi Pilkada damai, diperagakan juga sistem pengamanan kota (Sispamkota) operasi mantap praja semeru 2024. Peragaan ini menandakan kesiapan Polres Lamongan dalam rangka mengawal pelaksanaan Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.

Simulasi itu diawali dengan pengamanan seluruh tahap Pilkada, mulai dari distribusi logistik hingga kampanye. Pola pengamanan terakhir pada saat ratusan anggota Polri mengamankan aksi unjuk rasa massa yang tidak puas hasil pemilu ke kantor KPU.

ADVERTISEMENT

Digambarkan, saat unjukrasa berlangsung ricuh, anggota Polres Lamongan menunjukkan kemampuannya untuk menghalau atau memblokade ratusan massa pendemo yang mulai anarkis dan melempari petugas dengan air. Untuk membubarkan aksi tersebut, polisi juga mengamankan pengunjuk rasa yang dianggap sebagai provokator dan membawanya ke Mapolres Lamongan.

Tercatat ada 1.395 personel gabungan Polri, TNI, dan Satpol-PP Lamongan yang siap laksanakan operasi Mantap Praja Semeru. Seluruh personel operasi mantap praja ini akan bertugas selama 135 hari, mulai 19 Agustus sampai dengan 31 Desember 2024. Ribuan personel ini akan disebar ke 2.067 TPS di seluruh Lamongan untuk memastikan keamanan selama proses pungut suara.

"Polres Lamongan bersama seluruh unsur, TNI, Polri, Dishub, Pol PP dan seluruh elemen masyarakat serta stakeholder ikut bertanggungjawab dalam keamanan dan pengamanan di Pilkada," tandas Kapolres Lamongan AKBP Bobby A Condroputra.

Saat ditanya wartawan pola pengamanan massa, Kapolres mengaku tidak ingin dan tidak berharap terjadi meningkatnya ekalasi seperti gambaran yang dilakukan petugas saat Sispamkota. Namun, Kapolres berharap, agar anggotanya selalu dalam posisi siap dalam situasi apapun di lapangan.

"Tentu dengan upaya patroli, saling komunikasi dan koordinasi dengan kita semua yang bertujuan tetap menjaga stabilitas keamanan di Lamongan," pungkasnya.




(abq/iwd)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler


Hide Ads