Pasangan Eri Cahyadi-Armuji yang diusung 18 parpol dipastikan melawan kotak kosong di Pilwali Surabaya 2024. Meski lawan kotak kosong, mereka harus tetap berkampanye.
Eri akan mulai cuti dari pekerjaannya sebagai Wali Kota Surabaya untuk berkampanye pada waktu yang telah ditetapkan. Yakni mulai akhir September hingga November atau selama 29 hari.
"Kalau cuti kami baru setelah ditetapkan (kampanye), tanggal 25 September sampai 23 November," kata Eri di Kantor KPU Surabaya, Rabu (28/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Armuji mengatakan ada sejumlah PR yang akan dituntaskan di periode kedua. Khususnya soal pengembangan kota sebab anggaran periode pertama banyak terkuras untuk tangani Pandemi COVID-19.
"Insyaallah tahun 2025 semua akan terakomodir di sana, aspirasi masyarakat. Kemarin cuma 3 tahun, 2,5 tahun lah," ujar Armuji.
Eri-Armuji hampir bisa dipastikan akan melawan kotak kosong di Pilwali Surabaya 2025 karena semua partai politik pemilik kursi parlemen mendukung mereka.
Ad 18 partai politik yang memberikan rekomendasi pada Eri-Armuji. Rinciannya, ada sepuluh partai parlemen yang mendukung Eri Armuji. Yakni PDI Perjuangan, PAN, PKS, PKB, PPP, Demokrat, Gerindra, Golkar, NasDem, dan PSI.
Selain itu, ada partai non parlemen juga mendukung Eri-Armuji. Yakni Hanura, PBB, PKN, Partai Garuda, Gelora, Partai Ummat, Perindo, dan Partai Buruh.
Pasangan calon ini juga telah mendaftarkan dirinya ke KPU Surabaya. Berkas pendaftaran telah diterima KPU Surabaya dan seluruh dokumen syarat pencalonan dinyatakan lengkap.
(dpe/iwd)