8 Daerah Penghasil Keripik Tempe di Jatim

8 Daerah Penghasil Keripik Tempe di Jatim

Tim detikJatim - detikJatim
Kamis, 01 Sep 2022 16:13 WIB
Berkah Pengusaha Keripik Tempe Khas Trenggalek
Keripik tempe khas Jatim/Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim/file
Surabaya -

Pencinta keripik tempe merapat! Ya, keripik tempe merupakan salah satu oleh-oleh khas Jawa Timur (Jatim). Makanan ringan ini bisa didapatkan di berbagai daerah Jawa Timur. Di mana saja? berikut ulasannya.

Sebelum mengetahui daerah penghasil keripik tempe di Jawa Timur, baiknya Anda mengetahui serba-serbi keripik tempe ini. Bahan dasar pembuatannya tentu adalah makanan sejuta umat di Indonesia, yakni tempe.

Tempe ternyata tidak hanya bisa diolah menjadi tempe goreng. Tempe bisa diiris tipis, diberi bumbu penyedap, lalu digoreng menjadi keripik tempe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jajanan keripik tempe pun sangat populer di Jawa Timur. Biasanya, keripik tempe dibungkus dengan kemasan plastik agar awet dan menambah nilai jual.

Anda pun bisa membawa keripik tempe sebagai oleh-oleh. Terlebih, jajanan ini mudah ditemukan dan harganya sangat terjangkau.

ADVERTISEMENT

8 Penghasil Keripik Tempe di Jawa Timur

1. Malang

Malang tidak hanya dikenal sebagai kota wisata. Daerah dataran tinggi ini juga terkenal dengan aneka kuliner olahan tempenya, termasuk keripik tempe.

Malang juga menjadi salah satu daerah penghasil keripik tempe tertinggi di Jatim. Sejumlah sentra penghasil tempe di Malang juga menjadi daerah penghasil keripik tempe.

Dilansir dari situs Diskopindag Pemkot Malang, ada 7 daerah penghasil tempe di Kota Malang. Yakni Kelurahan Purwantoro, Kelurahan Bunulrejo, Kelurahan Pandanwangi, Kelurahan Lesanpuro, Kelurahan Merjosari, Kelurahan Tulusrejo dan Kelurahan Mulyorejo.

Sedangkan yang menjadi sentra penghasil tempe yang terkenal adalah kampung Sanan, Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing. Sentra Tempe Sanan telah ada secara turun temurun sejak masa sebelum kemerdekaan Indonesia.

Tidak jelas kapan pembuatan tempe dimulai, akan tetapi menurut cerita penduduk setempat, keberadaan kerajinan tempe di Sanan dimulai sekitar tahun 1940-an.

Anda pun bisa mendapatkan keripik tempe Malang di sejumlah toko oleh-oleh. Rasanya pun terkenal gurih dan sedap.

Oleh-oleh khas Kota MalangKawasan Sanan, penghasil keripik tempe di Malang/Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim/file

2. Pasuruan

Salah satu sentra penghasil keripik tempe di Pasuruan adalah Desa Parerejo, Purwodadi, Kabupaten Pasuruan. Lokasinya berbatasan dengan Kabupaten Malang.

Dilansir dari Jurnal Abdimas Teknik Kimia UPNV-Jatim, jumlah pembuat tempe di Desa Parerejo mencapai 107 kepala keluarga (KK). Serta tersebar di tiga dusun, yaitu dusun Belimbing, Ngaglik, dan Paretinep.

Tempe yang dihasilkan merupakan produk unggulan di desa setempat selain pertanian. Di sisi lain, keberadaan perajin tempe di desa tersebut menjadikan Desa Parerejo dikenal luas sebagai "Kampung Tempe".

Perkembangan aneka olahan pangan membuat perajin tempe melakukan inovasi. Yakni dari sekedar membuat dan menjual tempe mentah menjadi membuat olahan tempe seperti keripik tempe.

Rasa tempe olahannya pun dikenal enak dan gurih. Anda pun bisa mampir ke sana untuk membelinya.

3. Sidoarjo

Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Surabaya ini juga memiliki beragam jenis kuliner. Salah satu produksinya adalah keripik tempe.

Sentra penghasil keripik tempe di Sidoarjo adalah Desa Sepande, Kecamatan Candi. Dilansir dari tulisan Jariyah dkk di Jurnal Rekapangan UPNV-Jatim, ada 500 perajin tempe di desa tersebut.

Sebagian keripik tempe yang diproduksi di sana telah diproduksi dengan kemasan plastik yang rapi. Serta telah memiliki ijin Depkes.

Jika Anda ingin mampir langsung ke Desa Sepande, Anda juga akan menemukan beragam olahan tempe lainnya. Seperti burger tempe, dan lain-lain.

Penasaran? Langsung saja mampir ke DesaSepande diSidoarjo ya.

Pekerja memilah keripik tempe sagu untuk dikemas di Pawon Mutiara, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/4/2022). Permintaan produksi keripik tempe sagu saat bulan Ramadhan mengalami kenaikan dari biasanya 100 kilogram per hari menjadi 200 kilogram per hari dengan harga jual Rp50 ribu - Rp70 ribu per kilogram tergantung kualitas. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/wsj.Keripik Tempe. Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

4. Surabaya

Ibu Kota Provinsi Jawa Timur ini juga memiliki kampung sentra keripik tempe lho. Tepatnya di Kampung Unggulan Keripik Tempe Sukomanunggal, Surabaya.

Dilansir situs Disperindagin Pemkot Surabaya, kampung ini merupakan penghasil aneka rasa keripik tempe. Keripik tempe di sini juga berbahan kedelai murni tanpa bahan pengawet dan bahan berbahaya lainnya. Produksinya pun dijamin halal.

Awalnya, Kampung Sukomanunggal adalah kampung tempe karena sebagian warganya adalah perajin tempe. Namun, mulai bermunculan beberapa perajin keripik tempe pada 2010.

Perajin keripik tempe pertamanya adalah Markut. Popularitas keripik tempe pun terjadi dan sebagian orang di sana juga beralih ke usaha keripik tempe.

Ada beragam keripik tempe yang dihasilkan. Seperti Keripik Tempe Pedas Manis, Keripik Tempe Pedas Asin, Keripik Tempe Original, dan aneka jenis keripik tempe lainnya sesuai pesanan.

Simak daerah penghasil tempe di Jatim lainnya pada halaman selanjutnya

5. Nganjuk

Kabupaten yang berada di kawasan Mataraman Jawa Timur ini juga memiliki sentra penghasil keripik tempe. Tepatnya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Bagor.

Meski tergolong industri rumahan, omzet produksi keripik tempe di sana bahkan mencapai jutaan rupiah. Bahkan, sebagian pengelolanya adalah kaum perempuan.

Dilansir dari situs Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) PU, Mereka telah aktif memproduksi keripik tempe sejak tahun 2017. Bahkan, perajin tempe yang tergabung dalam Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Berkah itu meraih Juara 2 dalam acara Gelar Produk Pangan Olahan Kabupaten Nganjuk 2019.

Keripik tempenya diberi nama Srikandi. Produksi ini juga sudah banyak dikenal masyarakat.

Saat Anda berkunjung ke Nganjuk, janga lupa beli keripik tempe ini ya.

Produsen keripik tempe di Tulungagung memilih tidak menaikkan harga jual, meski harga kedelai meroket. Mengapa demikian?Produsen keripik tempe di Tulungagung Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim/file

6. Tulungagung

Tulungagung juga merupakan daerah penghasil keripik tempe. Tepatnya di Desa Sanggrahan, Kecamatan Boyolangu.

Keripik tempe di sini kripik terkenal diproduksi dengan minyak pilihan, bukan minyak curah. Sehingga rasanya renyah dan awet meski tanpa pengawet.

Selain di Desa Sanggrahan, Anda juga bisa menemukan sentra penghasil keripik tempe desa lainnya. Yakni Desa Bangunjaya, Kecamatan Pakel, Kabupaten Tulungagung.

Produksi keripik tempe di sini juga dilakukan oleh kaum perempuan desa tersebut. Penikmat keripik tempe ini juga menyebar di berbagai wilayah dikecamatan Pakel.

Keripik tempe produksi desa ini dikenal memiliki potongan yang tipis dan lebar. Sehingga kerenyahan dari keripik tempe ini tentunya tidak terbantahkan.

7. Trenggalek

Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Tulungagung ini juga dikenal sebagai penghasil keripik tempe. Salah satu penghasil keripik tempe yang terkenal di Trenggalek adalah Kelurahan Ngantru di Desa Bendorejo.

Dilansir dari penelitian Hendras Setianingrum dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa), keripik tempe di Trenggalek mulai berkembang sejak tahun 1990an.

Keberadaan industri keripik tempe ini mampu memperkerjakan masyarakat di sekitar Kelurahan Ngantru. Tingkat ekonomi masyarakat di sana pun juga ditopang melalui industri ini.

Pembuatan keripik tempe di kelurahan Ngantru diawali oleh Ibu Sri Rejeki. Dia mulai membuat keripik tempe pada tahun 1986.

Karena keberhasilan usaha yang yang dilakukan oleh Ibu Sri Rejeki, banyak masyarakat kelurahan Ngantru yang mendirikan usaha serupa.

Usaha itu pun makin berkembang karena lokasi usaha yang cukup strategis. Bahkan, KelurahanNgantru dijadikan sebagai sentra oleh-oleh khas Trenggalek pada awal tahun 2002.

usaha keripik tempe di trenggalekUsaha keripik tempe di Trenggalek Foto: Adhar Muttaqien/detikJatim/file

8. Pacitan

Kabupaten yang berlokasi di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah ini juga merupakan daerah penghasil keripik tempe. Ada sejumlah desa penghasil keripik tempe di Pacitan.

Seperti Desa Mendolo Lor, Desa Sukoharjo, Desa Kayen, dan lain-lain. Keripik tempe di sana sangat bervariatif.

Misalnya Desa Mendolo Lor yang menghasilkan keripik tempe sagu. Ada juga keripik tempe original di Desa Sukoharjo.

Anda pun bisa memilih sesuai selera. Jangan lupa untuk mampir beli keripik tempe jika berkunjung ke Pacitan ya.

Nah, itu tadi 8 daerah penghasil keripik tempe di Jatim. Semoga bermanfaat ya.

(hse/sun)


Hide Ads