Uswatun Korban Mutilasi Ngawi di Mata Rekan Kerja: Baik dan Dermawan

Uswatun Korban Mutilasi Ngawi di Mata Rekan Kerja: Baik dan Dermawan

Adhar Muttaqin - detikJatim
Minggu, 26 Jan 2025 18:10 WIB
Petugas saat menemukan potongan kepala Uswatun di Trenggalek
Petugas saat menemukan potongan kepala Uswatun di Trenggalek (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Tulungagung -

Korban mutilasi yang jasadnya ditemukan di Ngawi, Uswatun khasanah alias Ana (29) dikenal baik oleh sesama rekan kerjanya di Tulungagung. Korban juga dikenal dermawan.

Salah satu karyawan kafe yang juga rekan korban Kris, mengaku telah lama berteman baik dengan Ana. Bahkan, sejak di tempat kerja yang lama.

"Kalau sama saya orangnya baik. Saya kenal sudah lama," kaya Kris, Minggu (26/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya dengan Kris, sikap baik korban juga terjadi pada rekan-rekannya di tempat kerja. Korban pun juga dikenal dermawan, bahkan Kris kerap mendapatkan uang saku.

"Dia baik juga ke teman-temanku. Bahkan kalau sama saya sering ngasih uang untuk beli rokok," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Warga Kecamatan Garum, Kabupaten Tulungagung ini diketahui sehari-hari bekerja di wilayah Tulungagung. Ia meninggalkan kos pada hari Minggu lalu.

Salah satu warga P mengatakan, setiap hari yang bersangkutan bekerja secara freelance. Menurutnya, ia baru mengetahui identitas korban dari informasi rekannya.

"Tadi malam saya nongkrong, teman-temannya bilang kalau korban itu yang biasa di sini," ujarnya.

Sementara itu, di Tulungagung korban menempati salah satu rumah kos di gang jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Kenayan, Kecamatan/Kabupaten Tulungagung.

"Dia menempati kamar lantai bawah. Dia kos dengan tarif Rp 1,2 juta/bulan," kata penjaga kos, Aan.

Selama tinggal di tempat kos tersebut, korban tidak pernah didatangi oleh tamu. Yang bersangkutan lebih sering terlihat sendiri di kos.

Menurutnya, sebelum kejadian, Ana masih sempat berada di tempat kos. Terakhir kali korban terlihat keluar kos pada Minggu (19/1/2025) dengan mengemudikan mobil pribadinya, Suzuki Ertiga putih.

"Setelah itu sudah nggak kembali lagi," ujarnya.

Pascageger penemuan potongan tubuh korban di Ngawi, tempat kos tersebut didatangi oleh petugas kepolisian dan mengamankan kunci kamarnya.




(abq/hil)

Koleksi Pilihan

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikjatim

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads