Debt Collector di Sidoarjo Ditodong Pistol Saat Tarik Mobil

Debt Collector di Sidoarjo Ditodong Pistol Saat Tarik Mobil

Suparno - detikJatim
Sabtu, 02 Apr 2022 20:02 WIB
debt collector ditodong pistol
Lokasi debt collector ditodong pistol (Foto: Suparno)
Sidoarjo -

Seorang debt collector di Sidoarjo gagal melakukan tugasnya setelah ditodong pistol oleh pemilik mobil yang akan ditariknya. Kejadian itu dilaporkannya ke polisi.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (30/3) siang di Jalan Raya Kemiri, Sidoarjo, tepatnya di depan sebuah rumah makan.

"Memang benar kejadian awal di depan warung saya," kata pemilik rumah makan, XL (27), saat ditemui detikJatim di lokasi kejadian, Sabtu (2/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

XL menjelaskan mobil yang hendak ditarik debt collector adalah Honda B-RV yang terparkir di halaman rumah makan miliknya. Sebelum menarik mobil, kata XL, debt collector sempat meminta izin padanya agar diperbolehkan mengambil B-RV warna putih yang terparkir di halaman warung tersebut.

"Awalnya saya dikabari pihak leasing, beliaunya meminta izin untuk menarik satu unit mobil yang kebetulan ada di wilayah warung makan saya," jelas XL.

ADVERTISEMENT

Mobil tersebut, kata XL, merupakan milik orang yang kebetulan sedang makan di rumah makan miliknya. XL kemudian menyilakan debt collector agar menemui langsung pemilik mobil.

Di dalam rumah makan sempat terjadi pembicaraan yang berakhir dengan cekcok. Bahkan cekcok itu membuat pemilik mobil mengeluarkan pistol.

"Ramai banget, tapi ndak ada insiden secara fisik kok. Saat itu memang ada yang membawa pistol. Pemilik mobil Honda B-RV warna putih bawa pistol. Tapi saya tidak tahu pistol itu jenis apa. Pokoknya setelah ramai-ramai di sini setelahnya langsung bareng-bareng keluar," tandas XL.

Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono mengatakan bahwa debt collector telah melaporkan kejadian tersebut. Pelaporan dilakukan karena debt collector mengaku telah ditodong pistol.

"Diduga terlapor melakukan perbuatan tidak menyenangkan dengan cara menodongkan senjata api kepada terduga korban saat mengambil mobil yang menjadi jaminan di leasing," kata Tri Novi.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads