Mereka berharap pemerintah segera bertindak untuk menurunkan harga minyak goreng.
"Onok-onok ae acarae pemerintah. Ben arep poso ambek riyoyo gae acara ngunggahno sembako. Kualat kabeh (Ada-ada saja acaranya pemerintah. Tiap mau puasa dan lebaran bikin acara naikin sembako. Kualat semua)," jelas Isti (40) warga Sidoarjo kepada detikJatim di lokasi, Jumat (18/3/2022).
Hal senada diungkapkan Azizah (53). Dia mengaku heran dan bosan dengan drama-drama yang dilakukan pemerintah.
"Presiden e sopo ae mesti ngundakno sembako. Wis mblenger drama-drama e pemerintah. Ben karep-karepe. Dilakoni ae, wis ga onok solusi (Siapapun presidennya pasti menaikkan harga sembako. Sudah bosan dengan drama-drama pemerintah. Seenak hati pemerintah saja. Dijalani aja, sudah tidak ada solusi)," jelas Azizah.
Sementara hari ini, ketersediaan minyak goreng di Alfamart kawasan Bebekan, Taman, Sepanjang, Sidoarjo, kosong.
Dari pantauan detikJatim, rak minyak goreng yang biasanya penuh masih kosong. Kekosongan itu terjadi sejak Kamis (17/3/2022). Tampak dua rak minyak goreng kosong.
"Belum dikirim (Minyak goreng). Kapan dikirimnya belum tahu," kata seorang penjaga toko kepada detikJatim di lokasi.
Dia menambahkan kekosongan stok minyak goreng ini juga dipertanyakan pembeli. Warga kebanyakan emak-emak heran minyak goreng kosong.
"Ya banyak yang tanya, tapi memang kosong, belum dikirim," tambahnya.
Sementara di minimarket Indomaret ketersediaan minyak goreng ada meski stoknya tidak banyak. Harga per liter Rp 20 ribu.
"Adanya yang botolan 1 liter. Harganya Rp 20rb pas, ga bole ditawar," jelas seorang penjaga toko.
(fat/fat)