Eks Sekda Tulungagung Resmi Dilantik Kadisnakertrans Usai 2 Kali Mangkir

Adhar Muttaqin - detikJatim
Selasa, 16 Des 2025 07:03 WIB
Eks Sekda Tulungagung yang kini dilantik menjadi Kadisnakertrans Tulungagung. (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Tulungagung -

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Tulungagung, Tri Hariadi akhirnya menghadiri pelantikanya sebagai kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi (disnakertrans). Sebelumnya, Ia sempat dua kali mangkir pelantikan.

Proses pelantikan kali ini digelar di ruang Pringgitan, Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bangsa, Selasa (15/12/2025) malam. Tri yang memakai jas lengkap mengucapkan sumpah janji dengan dipimpin langsung oleh Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo.

"Kegiatannya bisa dilaksanakan secara lancar berjalan sesuai mestinya dan tentunya sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku," kata Gatut, Senin (25/12/2025).

Sebelum pelantikan pihaknya telah berkomunikasi langsung dengan Tri Hariadi. Yang bersangkutan disebut telah legawa dan menerima mutasi jabatan dari sekretaris daerah menjadi Kepala Disnakertrans.

"Sudah bisa menerima atas semua kegiatan hari ini dan beliaunya juga sudah menyatakan tegak lurus, saling memaafkan kalau memang ada persepsi yang kurang pas. Tentunya ini semua untuk kebaikan bagaimana kita bangun untuk Tulungagung dengan beradab, baik, amanah, bersinergi dan beliaunya sudah tak tanting,"

Proses mutasi jabatan tinggi pratama tersebut diklaim telah melalui rangkaian tahapan yang panjang, hingga mendapatkan rekomendasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Bupati menilai Tri Hariadi merupakan pejabat senior yang memiliki banyak pengalaman di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sehingga pantas untuk menduduki posisi sebagai kepala disnakertrans.

"Tempat kerja yang baru ini juga harus perlu butuh orang-orang senior. Jadi Pak Tri Hariadi tentunya ini dimaknai secara positif, semoga Tulungagung nanti bisa mengurangi tenaga kerja yang nganggur," ujarnya.

Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Bupati Gatut menyebut, salah satu tugas penting yang harus dijalankan oleh Tri Hariadi adalah penurunan angka pengangguran, sebab hingga saat ini jumlahnya masih cukup tinggi.

Pahun 2025, tercatat sebanyak 27.200 penduduk Tulungagung masuk kategori pengangguran terbuka, kondisi itu lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata prosentase Jawa Timur.

"Jumlah itu sama dengan jumlah penduduk di Kecamatan Pucanglaban," imbuhnya.

Sementara itu tingkat pengangguran tertinggi Tulungagung berasal dari lulusan SMK, disusul lulusan perguruan tinggi. Kondisi itu dinilai berpotensi menurunkan kepercayaan masyarakat pada dunia pendidikan jika tidak segera ditangani.

Gatut berharap pejabat baru di Disnakertrans Tulungagung tersebut dapat membawa ide, pola kerja, dan sudut pandang baru dalam menyelesaikan persoalan ketenagakerjaan.

"Di titik inilah peran strategis dinas tenaga kerja dan transmigrasi sangatlah diperlukan. Sehingga untuk menjalankan peran tersebut Saya menggerakkan pejabat senior untuk turun langsung memimpin," imbuhnya.

Gatut Sunu menambahkan, untuk mengisi kekosongan jabatan Sekda Tulungagung, pihaknya telah menunjuk Kepala BKPSDM Suroto Sebagai pelaksana harian (plh).

Sebelumnya mantan Sekda Tulungagung Tri Hariadi dua kali mangkir saat hendak dilantik menjadi Kepala Disnakertrans. Hingga kini belum ada komentar dari Tri Hariadi terkait sikapnya.



Simak Video "Video: Cerita Pengantin Viral di Nganjuk yang Hantarannya Hampir Rp 1 M"

(irb/dpe)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork