detikJatim Awards 2025

DPRD Jatim Hadirkan CUAN dan SQUAD Dewan Perkuat Aspirasi Publik

Muhammad Faishal Haq - detikJatim
Rabu, 05 Nov 2025 13:40 WIB
Ketua DPRD Jatim Musyafak Rouf. Foto: Faiq Azmi/detikJatim
Surabaya -

DPRD Jatim secara kelembagaan di bawah kepemimpinan Ketua DPRD Musyafak Rouf telah memodifikasi pelayanan aspirasi publik melalui saluran komunikasi yang lebih responsif melalui program Curhato Nang Dewan (CUAN).

Secara khusus, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Sri Wahyuni menegaskan program 'CUAN' atau Curhato Nang Dewan adalah platform komunikasi yang dapat diakses melalui sambungan telepon di nomor 0813-3838-1388.

Seringkali masyarakat lebih memilih cara instan dengan menyampaikan uneg-uneg secara emosional, bahkan tak jarang informasi yang belum terverifikasi tersebar luas di media sosial, yang tujuannya terkadang agar viral tanpa alur pemecahan masalah yang jelas.

Inovasi ini mampu mengatasi kesenjangan komunikasi antara legislator dengan masyarakat serta ancaman disinformasi publik di tengah gencarnya media sosial sebagai saluran aspirasi yang liar tanpa solusi yang jelas.

"Karenanya, agar tidak kalah oleh derasnya arus media sosial, perlu dihadirkan platform rumah curhat yang tepat bagi masyarakat dengan mekanisme kroscek sehingga solusi yang diberikan benar-benar akurat. Lewat CUAN inilah kita berharap penyampaian aspirasi masyarakat bisa tersalurkan dengan lancar dan membuahkan solusi yang tepat," ujar Sri Wahyuni, Sabtu (4/10/2025).

Program CUAN mengolaborasikan saluran aspirasi yang responsif dengan model penanganan aspirasi masyarakat secara konservatif yakni dengan mewajibkan mekanisme kroscek melalui rapat dengar pendapat.

CUAN menjadi model pelayanan publik yang memprioritaskan inklusivitas dalam menyerap keluhan masyarakat sekaligus menjamin kualitas penanganan oleh komisi terkait untuk perumusan solusi yang tepat.

"Kami pastikan bahwa curhatan yang disampaikan akan diproses. Seperti selama ini jika ada masalah, masyarakat datang ke dewan untuk mengadu. Kemudian ditindaklanjuti dengan hearing dengan menghadirkan pihak-pihak yang terkait. Nah, lewat CUAN ini prosesnya akan lebih mudah dan lebih dekat," tegasnya.

Berkaitan dengan inklusivitas, di luar perannya sebagai penyambung lidah rakyat, DPRD Jatim juga menginisiasi program yang unik dalam hal literasi demokrasi berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Jawa Timur.

"Banyak pelajar yang masih belum memahami secara utuh apa itu DPRD, bagaimana kerjanya, dan fungsinya lembaga legislatif. Melalui program SQUAD Dewan ini, kami ingin menyampaikan edukasi politik secara langsung, terbuka, dan menyenangkan, agar mudah dipahami dan diminati," tambah Sekretaris DPRD Jatim Mohammad Ali Kuncoro, Kamis (21/8/2025).

Program SQUAD Dewan yang melibatkan ketua OSIS SMA/SMK di Jatim dinilai berhasil memodifikasi literasi politik dalam format interaktif dan menyenangkan demi menanggulangi sikap apatis Gen Z dalam politik dan demokrasi.

"Kami ingin pelajar Jatim tidak hanya tahu teori, tapi juga memahami bagaimana proses politik berjalan, bagaimana sebuah kebijakan dilahirkan, serta bagaimana pengawasan terhadap eksekutif dilakukan oleh DPRD," terangnya.

Pendekatan edukatif seperti ini menurutnya akan jauh lebih membekas dan bermakna bagi peserta dibanding sekadar sosialisasi konvensional.

"Generasi Z tidak boleh apatis, harus melek politik. Karena nanti mereka adalah pemegang tampuk kepemimpinan di saat Indonesia Emas 2045," tambah Ali.

Atas dedikasinya memberikan beragam inovasi baru yang bermanfaat untuk masyarakat, DPRD Jatim masuk dalam nominasi penerima detikJatim Awards.

Jangan lewatkan, detikJatim akan kembali menghadirkan detikJatim Awards 2025, ajang penghargaan untuk tokoh masyarakat hingga pelaku bisnis dan instansi pemerintah yang memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di Jawa Timur.

Tahun ini, pemberian penghargaan akan digelar di Grand Mercure Malang Mirama, Kota Malang, pada Rabu 5 November 2025. Anugerah detikJatim Awards 2025 ini diberikan kepada individu, komunitas, instansi pemerintahan, kampus, DPRD, BUMD, dan perusahaan swasta.

Seleksi penerima dilakukan melalui tahapan khusus oleh dewan redaksi detikcom dan detikJatim, dengan memperhatikan kriteria inovasi, kreativitas, inspiratif, dampak bagi masyarakat, dan keaktifan di bidang masing-masing.



Simak Video "Video: Eks Ketua DPRD Jatim Belum Ditahan Usai Diperiksa KPK"

(irb/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork