Warga Desa Kali Sogo, Kecamatan Jabon, Sidoarjo, dibuat geger dengan kemunculan seekor buaya muara berukuran besar di area kebun tebu. Buaya sepanjang tiga meter itu tak hanya bikin panik, tapi juga diduga sempat memangsa ternak kambing milik warga.
Kehadiran predator ganas tersebut membuat warga resah. Mereka khawatir buaya itu tak hanya mengincar hewan ternak, tapi juga bisa membahayakan manusia.
Berikut sejumlah fakta lengkap soal kemunculan dan evakuasi buaya tersebut:
1. Buaya Muncul di Kebun Tebu Milik Warga
Buaya muara pertama kali terlihat di area kebun tebu milik warga di Desa Kali Sogo, Kecamatan Jabon, Sidoarjo. Buaya tersebut berukuran sekitar 3 meter dan sempat membuat panik warga yang sedang beraktivitas di sekitar lokasi.
"Kami menerima laporan ada buaya liar di lahan tebu milik warga," ujar Kepala BPBD Kabupaten Sidoarjo, Sabino Mariano, saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (6/8/2025).
2. Diduga Sempat Memangsa Ternak Kambing
Warga menyebut buaya muara itu sempat memangsa hewan ternak milik warga. Hal ini menjadi alasan utama kekhawatiran mereka, karena predator itu bisa saja mengancam keselamatan manusia.
Warga khawatir buaya itu tidak hanya menyerang ternak tapi juga menyerang manusia.
3. Evakuasi Diperintahkan BPBD Setelah Terima Laporan
Begitu menerima laporan dari warga melalui pemerintahan desa, BPBD Sidoarjo langsung bergerak cepat. Mereka menerjunkan tim ke lokasi untuk melakukan evakuasi secepat mungkin.
"Petugas kami langsung menuju lokasi dan berkoordinasi dengan warga untuk melakukan evakuasi," kata Sabino.
4. Proses Evakuasi Dihadapkan Kendala karena Buaya Agresif
Evakuasi buaya tidak berlangsung mudah. Buaya sempat menunjukkan sikap agresif dan sulit ditangkap. Namun kerja sama tim dan keterlibatan warga membuat operasi ini berhasil.
"Proses evakuasi cukup sulit karena buaya sempat agresif. Tapi Alhamdulillah, berkat kerja sama tim dan warga, buaya berhasil kami tangkap dalam kondisi hidup," kata Komandan Regu Damkar I Pos Kota Sidoarjo, M Nasrullah.
Simak Video "Video Santri Cerita Momen Terjebak 3 Hari di Reruntuhan Ponpes Sidoarjo"
(auh/hil)