Puluhan orang yang tergabung dalam Forum Demokrasi Rakyat Jatim (FDR) mengajak masyarakat menghargai dan menerima keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh permohonan perselisihan Pilpres 2024. MK menyatakan, alasan para pemohon tidak cukup bukti.
Ketua FDR Jatim Samuel Slamet Budiman mengatakan, pihaknya meminta masyarakat mendukung hasil pemilu. Sebab, ini dinilai bisa menggenjot pertumbuhan ekonomi dan investasi di Jatim.
Slamet mengatakan, ada beberapa poin penting untuk masyarakat Jatim. Salah satunya, untuk menerima hasil putusan perselisihan pilpres yang diputuskan MK.
"Sehingga masyarakat bisa kembali ke rutinitas tanpa ada gangguan berupa komentar negatif," kata Slamet dalam keterangannya di Surabaya, Selasa (23/4/2024)
Ia berharap, masyarakat juga mendukung penuh proses transisi pemerintahan. Sehingga, seluruh program kerja yang telah dicanangkan bisa tercapai.
"Harapan kami untuk pemimpin yang terpilih. Semoga dapat menjalankan tugasnya dengan baik sesuai dengan amanah dan kepentingan rakyat," ujarnya.
Samuel mengungkapkan, dalam pemilu 2024, pihak penyelenggara, pengawas, dan lembaga lain yang terlibat dinilai mampu menggelar pemilu serentak 2024 dengan damai dan kondusif. Bahkan, mampu menanamkan pemilu yang luber dan jurdil.
"Sudah saatnya masyarakat meninggalkan permasalahan pemilu dengan kembali menjalin kebersamaan dan tali persaudaraan. Mari kita kawal pemimpin terpilih agar mengedepankan kepentingan rakyat di atas kepentingan golongan," tutupnya.
Simak Video "Video: Mahkamah Konstitusi Minta Pilbup Serang Diulang"
(hil/dte)