7 Amalan Nisfu Syakban Mulai Malam hingga Esok Harinya

7 Amalan Nisfu Syakban Mulai Malam hingga Esok Harinya

Irma Budiarti - detikJatim
Senin, 19 Feb 2024 15:53 WIB
Muslim hands praying with prayer beads at outdoor with night scene background
Ilustrasi berdoa memohon ampun kepada Allah SWT saat Nisfu Syakban/Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang
Surabaya -

Bulan Syakban (Syaban/Sya'ban) merupakan bulan diangkatnya amalan manusia, juga menjadi bulan permohonan kepada Allah SWT. Ada satu hari yang istimewa di bulan Syakban, yaitu hari ke-15 atau biasa disebut Nisfu Syakban. Umat Islam pun dianjurkan mengerjakan amalan-amalan saat Nisfu Syakban.

Melansir laman Nahdlatul Ulama (NU) Online, Syakban menjadi istimewa karena pada bulan ini amal manusia disetorkan kepada Allah SWT. Umat Muslim pun dianjurkan mengerjakan kebaikan-kebaikan atau berbagai amalan sunah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) telah menetapkan awal bulan Syakban 1445 H jatuh pada 11 Februari 2024. Sehingga malam Nisfu Syakban bertepatan 24 Februari 2024 dan Nisfu Syakban 25 Februari 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amalan Nisfu Syakban

Pada malam hari Nisfu Syakban, ada amalan-amalan yang bisa dikerjakan seperti zikir dan salat. Hal ini seperti keterangan dalam kitab Qalyubi wa 'Umairah sebagai berikut.

"Disunahkan menghidupkan malam hari raya, Idhul Fitri dan Idhul Adha, dengan berzikir dan salat, khususnya salat tasbih. Sekurang-kurangnya adalah mengerjakan salat Isya berjemaah dan membulatkan tekad untuk salat Subuh berjemaah. Amalan ini juga baik dilakukan di malam Nisfu Syakban, awal malam bulan Rajab, dan malam Jumat karena pada malam-malam tersebut doa dikabulkan."

ADVERTISEMENT

Amalan lain yang bisa dikerjakan adalah membaca syahadat. Perbanyak syahadat untuk selalu mengingat kebesaran Allah SWT, dan mengagungkan Nabi Muhammad SAW sebagai rasul yang paling mulia. Berikut amalan saat Nisfu Syakban.

1. Memperbanyak Doa

Saat Nisfu Syakban, umat Islam dianjurkan memperbanyak doa. Anjuran ini berdasarkan hadis riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء

Artinya: (Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam Nisfu Syakban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan). (HR al-Baihaqi)

Doa yang dianjurkan dibaca saat malam Nisfu Syakban adalah sebagai berikut.

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى اللَّهُمَّ اِنِّى أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَ اْلمُعَافَاةَ الدَّائِمَةَ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَة

Latin Arab: Allaahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni. Allaahumma innii asalukal 'afwa wal 'aafiyata wal mu'aafaataddaa imati fiddunyaa wal aakhiroh.

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan maka maafkanlah aku. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon maaf, afiyah, dan keselamatan yang terus-menerus dalam agama dan dunia serta akhirat.

Nisfu Syakban menjadi momen yang tepat untuk membaca doa dan memohon kepada Allah SWT. Apalagi Nisfu Syakban dipercaya menjadi hari dikabulkannya semua doa-doa. Berdoalah dengan khusyuk dan khidmat.

2. Memberbanyak Syahadat

Dua kalimat syahadat adalah kalimat mulia dan sangat baik yang paling disukai Allah SWT. Kalimat syahadat bisa dibaca kapanpun dan di manapun, apalagi pada Nisfu Syakban. Seperti dikatakan Sayyid Muhammad bin Alawi dalam kitab Ithmi'nanulanul Qulub Bidzikri 'Allamil Ghuyab berikut.

"Seyogyanya seorang Muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La ilaha illallah Muhammadur Rasulullah, khususnya bulan Sya'ban dan malam pertengahannya."

Allah SWT akan mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya untuk umat Muslim yang memperbanyak membaca dua kalimat syahadat saat Nisfu Syakban. Di samping itu, syahadat juga membuat umat Muslim senantiasa mengingat kebesaran Allah SWT dan mengagungkan Nabi Muhammad SAW.

Berikut bacaan syahadat yang bisa dibaca banyak-banyak saat Nisfu Syakban.

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ

Artinya: Aku bersaksi, sungguh tidak ada Tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.

3. Memperbanyak Istigfar

Nisfu Syakban merupakan momen yang paling tepat untuk meminta ampunan atas dosa-dosa. Dan, Allah SWT senantiasa mengampuni hambanya. Allah SWT sangat menyukai hamba-Nya yang bertaubat dengan membaca istighfar.

Sehingga umat Muslim sangat dianjurkan memperbanyak istigfar saat malam Nisfu Syakban. Sebab, malam Nisfu Syakban memanglah malam diampuninya dosa-dosa. Seperti dipaparkan Sayyid Muhammad bin Alawi dalam Ithmi'nanul Qulub.

"Istigfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Syakban dan malam pertengahannya. Istigfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an dan hadis. Pada bulan Syakban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan."

4. Memperbanyak Zikir

Membaca zikir saat Nisfu Syakban dikerjakan untuk memuji Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Ada lima zikir yang bisa dibaca saat Nisfu Syakban.

  • Astaghfirullahal 'Adzim (100 kali)
  • Alhamdulillah (100 kali)
  • Subhanallah (100 kali)
  • Allahuakbar (100 kali)
  • Shalawat Nabi (100 kali)

5. Membaca Surat Yasin Tiga Kali

Umat Muslim juga dianjurkan membaca surat Yasin sebanyak tiga kali. Namun, bacaan surat Yasin ini tidak hanya mengulang, tetapi diniatkan untuk tiga doa yang berbeda.

  • Bacaan Yasin pertama untuk memohon umur panjang, ketaatan, serta ketakwaan dan dapat istikamah kepada Allah SWT.
  • Bacaan Yasin kedua untuk memohon perlindungan dari keburukan dan diberikan rezeki halal.
  • Bacaan Yasin ketiga untuk memohon ditetapkannya Iman Islam hingga akhir hayat.

6. Salat Sunah

Tak hanya doa dan istigfar, salat sunah bisa dikerjakan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT saat Nisfu Syakban. Umat Muslim bisa menjalankan salat sunah tasbih jika tidak ada di dalam waktu tertentu.

Salat sunah memang bisa dikerjakan kapan pun, namun tetap pastikan tiak salat pada waktu yang dilarang. Seperti sehabis salat Subuh hingga waktu Dhuha, dan setelah salat Asar sampai datang waktu Magrib.

7. Puasa Syakban

Umat Muslim bisa mengerjakan puasa Syakban sejak awal hingga pertengahan bulan atau pada 1-15 Syakban. Puasa Syakban merupakan salah satu ibadah paling mulia di bulan Syakban. Berikut bacaan niat puasa Nisfu Syakban.

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ شَعْبَانَ لِلهِ تَعَالَى

Latin Arab: Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i sunnati Sya'bana lillaahi ta'aalaa.

Artinya: Aku berniat puasa sunah Syakban esok hari karena Allah Ta'ala.




(irb/sun)


Hide Ads