Tenda Nikah di Ponorogo Diterjang Angin Kencang, Netizen: Doa Mantan Terkabul

Tenda Nikah di Ponorogo Diterjang Angin Kencang, Netizen: Doa Mantan Terkabul

Charolin Pebrianti - detikJatim
Kamis, 26 Okt 2023 14:13 WIB
Tenda pernikahan di Ponorogo hancur diterjang hujan angin.
Tenda pernikahan di Ponorogo hancur diterjang hujan angin. Foto: Tangkapan layar video viral
Ponorogo - Tenda pernikahan warga Ponorogo roboh diterjang hujan dan angin kencang. Peristiwa tersebut viral setelah video berdurasi 10 detik beredar di media sosial.

Warganet pun mengomentari kejadian tenda nikahan roboh. Banyak yang berkomentar dengan nada bercanda bahwa tenda nikahan roboh karena doa mantan. Seperti yang terlihat di @infoponorogo; Berikut salah satunya:

@galih.kurrrn: iki kiro" dungone mantanku opo mantanmu yo

@vr_rmdhny-: kadaden tenan to omongane mantanπŸ˜…

@areey_arr-: Ujian doane mantan

@intan.inul07-: akibat doa mantan😒πŸ”₯

@rian_bungkik: Dungone wong sing tersakiti biasane ngeneki dikabulneπŸ˜‚

@ssh_ktng: iki jane dungone mantane po dungone wong" seng gung payu minπŸ˜‚

@bandar_miras_: Asline mantan e Ra Trimo Iki πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

Sebelumnya, viral di media sosial video tenda pernikahan warga Desa Lembah, Kecamatan Babadan, Ponorogo, rusak karena hujan angin. Pasangan pengantin yang sedang duduk di pelaminan, langsung berdiri mencari tempat aman.

Para tamu undangan juga terlihat meninggalkan kursinya karena tenda terbang terbawa angin disertai hujan. Warga tampak panik dan berusaha menyelamatkan diri dengan menjauhi tenda yang rusak.

"Memang benar kejadian di rumah Pak Sajar sekitar pukul 15.00 WIB kemarin," tutur Kalaksa BPBD Ponorogo Masun kepada wartawan, Kamis (26/10/2023). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Menurut Masun, saat kejadian, Kecamatan Babadan memang sedang dilanda hujan disertai angin kencang. Tercatat, hujan angin melanda 6 lokasi, dan mengakibatkan 5 warga gentengnya rusak 4 pohon tumbang di jalan poros.

Ia mengungkapkan, kejadian tersebut sesuai prakiraan cuaca BMKG Juanda.

"Masyarakat diimbau waspada dan berhati-hati saat kejadian angin kencang dan hujan, mohon mencari tempat perlindungan yang dirasa aman," ungkap Masun.


(irb/fat)


Hide Ads