Sorot

Pernah Hadapi Viper hingga King Kobra, Jari Pawang Ular Nyaris Diamputasi

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Jumat, 28 Okt 2022 11:29 WIB
Rizal, pawang ular asal Kota Malang yang hampir diamputasi jarinya karena dipatuk ular (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Kota Malang -

Seorang pawang ular sudah terbiasa berhadapan dengan berbagai jenis ular, baik yang berbisa maupun tidak. Mereka bertaruh nyawa saat dimintai tolong mengevakuasi ular. Digigit hingga terluka sudah menjadi risiko para pawang ular.

Termasuk yang dialami oleh Syukur Rahmad Al Rizal, seorang pawang ular asal Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Jarinya nyaris diamputasi karena gigitan ular peliharaannya sendiri.

"Pernah hampir diamputasi gara-gara digigit ular Viper peliharaan saya," cerita pria yang akrab disapa Rizal itu kepada detikJatim, Jumat (28/10/2022).

Rizal sudah sering menjinakkan dan mempelajari karakteristik beragam jenis ular berbisa sejak lama. Mulai dari ular Viper, Weling, Kobra, hingga King Kobra pernah ia pelihara.

Keahliannya dalam menjinakkan dan meng-handle ular juga tidak perlu diragukan lagi. Tak jarang, dirinya mendapatkan panggilan untuk menangkap atau rescue ular yang masuk ke dalam rumah warga di wilayah Malang.

Rizal mengaku selama ini telah berulang kali dipatuk ular. Namun, ada tiga kali patukan yang paling parah hingga membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit (RS).

"Kalau gigitan dry bite atau gigitan kering tanpa mengeluarkan bisa berulang kali kena. Cuma kalau dipatuk sampai bisanya masuk dan membuat saya harus ke rumah sakit itu tiga kali," kata dia.

Tiga kali masuk rumah sakit saat itu, bukan karena dipatuk King Kobra, melainkan patukan dari ular Kobra dan Viper. Patukan pertama yang mengancam hidupnya terjadi pada 2014.

Waktu itu, ia sedang memegang salah satu ular Kobra peliharaannya untuk diabadikan melalui kamera smartphone. Saat Rizal sedang fokus menyiapkan kamera, ular yang ada di tangannya tiba-tiba mematuk jari kelingkingnya.

"Habis dipatuk itu, jari rasanya kayak ditusuk sama jarum, cuma rasa sakitnya nggak hilang dan malah menyebar di bagian tangan. Saat itu mencoba melakukan penanganan pertama sebelum ke rumah sakit," kata Rizal.

"Penanganan pertama mulai dari tangan di pangkal diikat, kemudian Kobra yang menggigit aku bunuh dan ambil empedunya untuk tak minum, karena empedu itu menekan penyebaran bisa," sambungnya.

Lagi-lagi Rizal dipatuk ular hingga jarinya hampir diamputasi. Baca di halaman selanjutnya!




(hil/dte)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork