Mudik via Pantai Selatan Jawa-Pacitan, Lelah Terbayar Disuguhi Eksotisme Alam

Jalur Pantai Selatan Jawa Pacitan — Salah satu spot cantik di jalur Pantai Selatan Jawa, Pacitan (Foto: Purwo Sumodiharjo)

Pacitan - Mudik via Pantai Selatan Jawa (Pansela) dipastikan mendapatkan sensasi lebih. Saat melintasi wilayah Kabupaten Pacitan, pengguna jalan bakal disuguhi panorama alam yang begitu memukau.

Pemudik yang melintas lintas Pansela rasanya harus bersyukur. Sebab, rasa lelah seketika sirna ketika disuguhi dengan eksotisme alam yang memesona.

Tidak itu saja, aneka kebutuhan juga gampang didapatkan. Mulai dari makanan hingga Bahan Bakar Minyak (BBM) cukup tersedia. Satu-satunya tantangan adalah jalan berkelok serta beberapa turunan ekstrem.

Yang mesti menjadi perhatian pengguna jalan justru turunannya yang relatif menantang. Terutama tampak di ruas Mloko. Jalan menurun tersebut juga disertai kelokan tajam.Salah satu rute dengan turunan curam adalah jalan alternatif Pringkuku-Pacitan via Sedeng. Sebenarnya jalan kabupaten ini relatif lebar. Kondisi aspalnya pun masih layak, kendati terpantau bergelombang di beberapa tempat.

Pun begitu jalur ini tergolong favorit pengguna jalan. Tak berlebihan memang, meski medannya berat, jalan ini bisa memangkas waktu lebih cepat dibanding jika lewat jalan nasional.

Sekitar 1 kilometer jelang Kota Pacitan, juga kembali terdapat turunan disertai kelokan. Saat melintasi rute ini pengguna jalan diimbau mengurangi laju kendaraan. Dalam beberapa kejadian kecelakaan, konon pemicunya karena kecepatan tinggi.

Selepas jalur alternatif Sedeng, bakal ada jalan lurus yang membawa pemudik menuju pusat Kota 1.001 Gua. Nah, di sini Anda dapat menentukan pilihan. Rehat sesaat sembari menikmati kuliner atau melanjutkan perjalanan via Pansela.