Tumpukan keramik di rumah warga Desa Kintelan, Puri, Mojokerto menjadi persembunyian ular kobra sepanjang 2 meter. Reptil berbisa ini dievakuasi satu tim pemadam kebakaran agar tidak menyerang warga setempat.
Komandan Regu Damkar BPBD Kabupaten Mojokerto Sukamto mengatakan bahwa ular kobra Jawa itu pertama kali ditemukan tukang bangunan yang merenovasi rumah Eka di Desa Kintelan sekitar pukul 12.10 WIB. Ular mematikan itu bersembunyi di balik tumpukan keramik yang akan dipasang di lantai rumah itu.
Untuk mencegah korban jiwa warga setempat pun meminta bantuan Damkar BPBD Kabupaten Mojokerto. Satu regu damkar yang datang ke lokasi langsung mencari keberadaan kobra itu.
"Ternyata benar ular kobra itu bersembunyi di tumpukan keramik karena rumah itu sedang direnovasi," kata Sukamto kepada wartawan, Selasa (19/4/2022).
Penangkapan ular kobra Jawa ini berlangsung sekitar satu jam. Petugas damkar lebih dulu menangkap kepala ular menggunakan tongkat penjepit (grab stick).
Setelah ditarik dari tumpukan keramik ke halaman rumah warga, reptil berbisa sepanjang 2 meter itu dimasukkan karung plastik secara bertahap mulai dari ekornya dulu.
"Evakuasi kobra berjalan lancar hingga pukul 13.30 WIB," ujar Sukamto.
Tidak hanya itu, Sukamto mengatakan bahwa siang tadi pihaknya juga menerima seekor ular sanca kembang yang diamankan warga di Desa Kintelan. Salah satu keluarga ular piton itu ditangkap warga di sungai setempat beberapa hari lalu.
"Kata warga, ularnya mau gigit anak-anak. Jadi langsung mereka tangkap dan ini tadi diserahkan ke kami untuk dievakuasi," jelasnya.
Untuk sementara waktu, ular kobra dan sanca kembang itu akan diamankan di kantor Damkar Mojokerto. Selanjutnya, kedua reptil itu akan diserahkan kepada pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jatim.
Simak Video "Video: Momen Warga di Gorontalo Panik Ada Ular Kobra 2 Meter Masuk Rumah"
(dpe/iwd)