.webp)
Pasangan suami istri di Jombang ini mempunyai hobi nyeleneh, yaitu memelihara ular sanca. Tak tanggung-tanggung mase, ular yang mereka pelihara sebesar paha orang dewasa yang panjangnya 6 meter.
Itulah hobi Khoirul Anam (31) dan Icha Agus Trismawati (24), warga Dusun Legarang, Desa Brambang, Diwek, Jombang. Saat ini, pasutri tersebut mempunyai 19 ular sanca berbagai jenis.
Ular sanca atau piton peliharaan pasutri itu antara lain jenis sanca kembang atau phyton reticulatus, piton molurus dan piton albino. Ukurannya pun beragam. Mulai sebetis orang dewasa sepanjang 4 meter hingga sepaha orang dewasa sepanjang 6 meter berbobot 50 Kg lebih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya suka ular sejak kecil. Kalau pelihara sudah tiga tahunan," kata Anam kepada wartawan di rumahnya, Sabtu (2/4/2022).
Agar tidak lepas saat ditinggal bekerja, Anam memasukkan belasan sanca peliharaannya ke kotak masing-masing. Bapak satu anak ini rutin merawat belasan reptil kesayangannya dua pekan sekali.
 Pasutri hobi pelihara ular sanca (Foto: Enggran Eko Budianto) |
Yaitu sebatas membersihkan setiap kandang, memandikan, serta memberi makan masing-masing sanca. Sekali melakukan perawatan, Anam harus mengeluarkan biaya Rp 300 ribu.
Salah satunya untuk membeli pakan. Betapa tidak, ular peliharaan Anam yang panjangnya 6 meter masing-masing harus diberi makan 3-4 ekor ayam setiap dua minggu.
"Ular yang kecil-kecil cukup kepala ayam paling 0,5 Kg," terangnya.
Sebagian ular piton tersebut, lanjut Anam, ia pelihara sejak masih kecil sehingga menjadi jinak. Untuk ular yang ia beli dalam kondisi sudah besar, ia perlakukan khusus agar tidak menyerang orang.
"Kalau di kandang bahaya, kalau dikeluarkan tidak menggigit. Jadi, sering dikeluarkan dari kandang supaya interaksi dengan manusia," ungkapnya.
Orang lain harus berfikir seribu kali untuk meniru hobi Anam. Terlebih lagi ia mengajak putrinya yang baru berusia 3 tahun untuk berinteraksi dengan piton berukuran besar tersebut. Menurutnya, putrinya sudah terbiasa bermain dengan ular.
"Kalau anak mengikuti orang tua, sudah terbiasa dari kecil. Anak saya sering main dengan ular," cetusnya.
Istrinya yang sempat takut saat Anam pertama kali memelihara ular, kini sudah terbiasa. "Keluarga saya santai, tetangga yang agak takut," ujarnya.
Icha mengaku sempat marah saat suaminya memelihara ular sanca. Karena ia khawatir binatang melata itu menyakiti buah hatinya. Namun, kini rasa takut itu sudah hilang dari benaknya.
"Lambat laun belajar dari suami, lalu terbiasa," jelasnya.
Kini Icha paling suka dengan piton albino. Ia biasa bermain dengan ular tersebut bersama putrinya. "Biasanya dibuat tidur sama anak, juga digendong-gendong buat mainan," tandasnya.
(iwd/iwd)
