Kecelakaan Maut Tuban-Calya Overkapasitas Tabrak Truk Parkir

Round-up

Kecelakaan Maut Tuban-Calya Overkapasitas Tabrak Truk Parkir

Tim detikJatim - detikJatim
Selasa, 19 Apr 2022 03:33 WIB
Kecelakaan Calya Truk Tuban
Kondisi Toyota Calya usai kecelakaan. Foto: Ainur Rofiq
Tuban - Sebanyak 5 orang tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin dini hari (18/4/2020). Sebuah mobil Toyota Calya yang mengangkut 10 orang menabrak bagian belakang truk tronton yang sedang parkir. Seluruh korban tewas adalah penumpang Calya.

Insiden tragis itu berawal saat Calya bernopol W 1714 QF yang dikemudikan Muhammad Imron (46) berjalan dari arah Rembang menuju Tuban. Setibanya di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Tuban, sekitar pukul 02.15, mobil itu menabrak truk tronton bernopol L 9507 UM. Truk itu parkir di bahu jalan dengan kondisi lampu hazard menyala. Saking kerasnya tabrakan itu, bagian depan Calya ringsek parah.

Kasat Lantas Polres Tuban AKP Arum Inambala menjelaskan, Calya mengangkut rombongan asal Sidoarjo dan Gresik. Mereka baru saja berziarah di Cirebon

"Mereka perjalanan ziarah ke Cirebon, sempat berhenti di Lasem ziarah juga, habis itu pulang ke Sidoarjo. Perjalanan jauh," jelas Arum.

Arum menambahkan, dugaan awal kecelakaan itu disebabkan karena sopir yang mengantuk.

"Saat dia menyetir di tempat kejadian itu, katanya pandangannya gelap. Enggak bisa melihat sama sekali. Kami belum bisa menarik kesimpulan, tapi kesimpulan awal yang bisa kami tarik, pengendara itu sedang mengantuk," tambah Arum.

Selain sopir yang mengantuk, dugaan lain penyebab kecelakaan itu disebabkan karena Calya yang overkapasitas. Arum mengatakan, Calya harusnya diisi 6 penumpang agar mobil dikendarai. Namun, penumpang Calya dalam kecelakaan maut itu berjumlah 10 orang.

"Kalau misalnya belakang 3 orang, tengah 3, dan depan 2 orang, harusnya malah 8 (penumpang). Tapi Calya kan memang kecil, harusnya diisi 6 penumpang sudah aman lah. Itu memang sesak betul itu, mobilnya," kata Arum.

Terkait dengan dugaan overkapasitas, polisi berencana memanggil pihak Toyota sebagai saksi. Nantinya, Toyota akan diminta seberapa besar kelebihan kapasitas memengaruhi kelayakan mobil.

"Ini mau kami jadikan saksi (Toyota), sebenarnya masih layak enggak sih kalau 10 orang dengan 2 anak kecil. Kalau kami lihat ini sesak betul," sebut Arum.

Selain itu, untuk penyelidikan lebih lanjut, Polres Tuban juga sudah melakukan olah TKP bersama dengan Tim Traffic Accident Analysis (TAA). TAA biasanya diterjunkan pada kasus kecelakaan menonjol yang menimbulkan banyak korban jiwa seperti di Tuban ini.

"Kami sudah screening di lokasi dan kendaraan yang terlibat laka, agar nanti kami bisa mendapat gambaran kronologi kejadian," jelas Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Jatim AKBP Ghatut Bowo.




(dte/dte)


Hide Ads