.webp)
Satu keluarga asal Sidoarjo menjadi korban tewas dari kecelakaan maut yang melibatkan Toyota Calya dengan truk di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Jenu, Tuban. Mereka terdiri dari ayah, ibu, dan anak. Sekeluarga itu dimakamkan dalam satu liang lahat pada Senin siang (18/4/2022).
Dari pantauan detikJatim di rumah duka, tiga jenazah tersebut tiba sekitar pukul 13.20 WIB. Sesampainya di rumah duka, isak tangis keluarga langsung pecah tak terbendung.
Di bawah guyuran hujan, dua mobil ambulans yang mengangkut tiga jenazah itu tiba. Tiga jenazah itu adalah pasangan suami istri Wahyu Wicaksono (30) dan Erna (30) serta satu anaknya, Alfan (4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sesampai di rumah duka ketiga jenazah tidak disucikan ulang dan langsung disalati. Selang beberapa menit, tiga jenazah diantar ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Kedung Wonokerto.
"Tiga jenazah kecelakaan di wilayah Jenu Tuban dimakamkan satu liang," kata Kepala Desa Kedung Wonokerto Karmidi.
Saat prosesi pemakaman, Hariyanto orang tua dari Wahyu tak kuasa membendung tangis. Dia sangat sok dan harus dibopoh beberapa kerabatnya.
"Rombongan tersebut pulang dari (ziarah) wali delapan. Kalau kejadian kecelakaan saya tidak tahu persis," tambah Karmidi.
Kecelakaan maut itu bermula ketika mobil Toyota Calya W 1714 QF yang dikemudikan Muhammad Imron (46) melaju dari arah Rembang menuju Tuban dini hari pukul 02.15 WIB. Ada 10 penumpang di mobil itu.
Sampai di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Tuban ada truk tronton L 9507 UM yang sedang parkir di sisi kiri bahu jalan. Tabrakan tak terhindarkan hingga kap mobil Calya itu ringsek masuk ke bawah bak truk.
(dte/dte)
