Anggota Komisi V DPR RI Gelontorkan Program Irigasi di Ponorogo

Anggota Komisi V DPR RI Gelontorkan Program Irigasi di Ponorogo

Charolin Pebrianti - detikJatim
Rabu, 13 Apr 2022 12:48 WIB
kemenpupr
Sosialisasi Kemen-PUPR di Ponorogo (Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim)
Ponorogo -

Anggota Komisi V DPR RI Sri Wahyuni menggelontorkan program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) untuk tahun anggaran 2022 dari Kemen-PUPR. Program yang bertujuan meningkatkan produksi hasil pertanian itu tersebar di 150 titik, salah satunya di Ponorogo.

Kepala BBWS Bengawan Solo Agus Rudyanto mengatakan, P3-TGAI untuk Ponorogo mendapat paling banyak. Sudah 10 tahun kegiatan P3TGAI di-monitoring dan dievaluasi.

"Tahun ini pas di lebaran, pak menteri kemarin menarget uang muka 70 persen sebelum lebaran. Dibelikan material di lapangan, dilanjutkan setelah lebaran dan di-monitoring langsung oleh Polda Jatim," tutur Agus kepada detikJatim, Rabu (13/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus menambahkan, pendampingan Polda Jatim selama pelaksanaan di lapangan hingga terealisasi bisa dipertanggungjawabkan. Agar tidak rawan disalahgunakan.

"Mengundang untuk pendamping dari Polda Jatim, semua dilaksanakan di lapangan dengan sebaik-baiknya dan dipertanggungjawabkan," kata Agus.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, kalau ada oknum yang minta atau memotong dana, silakan melapor. Catat dan laporkan ke Polda Jatim melalui Polsek terdekat.

"Ini program murni P3TGAI agar petani bisa membantu pemerintah dalam meningkatkan produktivitas," ujar Agus.

Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI Sri Wahyuni menambahkan, P3TGAI merupakan program aspirasi dari anggota DPR RI, khususnya komisi V sebagai mitra kerja PUPR.

"Jadi aspirasi ini murni dari pengajuan bapak ibu sekalian untuk kemajuan infrastruktur pertanian, ke depan aspirasi bapak ibu yang hari ini sudah terealisasi semoga bisa bermanfaat," imbuh Sri Wahyuni.

Sri Wahyuni pun mengimbau agar jangan ada oknum-oknum yang mengatasnamakan apapun untuk meminta sumbangan dari program ini agar langsung dilaporkan. Baik ke BBWS, tim tenaga ahli maupun ke polisi.

"Kalau ada yang meminta sumbangan atau apapun dari program P3TGAI, silakan langsung lapor ke saya, tim, BBWS maupun ke polisi," papar Sri Wahyuni.




(hse/dte)


Hide Ads