BMKG Maritim Tanjung Perak mengimbau masyarakat waspada banjir rob di sebagian wilayah Surabaya. Sebab air laut pasang terjadi 2-5 Maret 2022. Akibatnya, area pesisir Surabaya akan terjadi genangan 10-30 cm akibat banjir rob.
"Waspadai fenomena pasang maksimum air laut yang berpotensi mengakibatkan banjir rob terjadi pada tanggal 2-5 Maret 2022, yang dapat mencapai ketinggian 130-150 cm dari permukaan air laut di wilayah pesisir," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Perak Surabaya, Daryatno, Kamis (3/3/2022).
Sebanyak 2 wilayah pesisir Surabaya diperkirakan akan terdampak banjir rob tersebut. Dampaknya dirasakan pada malam hari dan siang hari di kedua wilayah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Libur Nyepi Tetap Waspada Cuaca Ekstrem Rek! |
"Daerah pelabuhan Surabaya pada 2 Maret 2022 pukul 23.00-24.00 WIB. Sedangkan pesisir Surabaya Barat pada 2-5 Maret pukul 10.00-13.00 WIB," sebut dia.
Pasang air laut maksimum terjadi saat fase bulan baru yang mempengaruhi kondisi pasang surut bulan Maret. Kondisi ini berpotensi menyebabkan banjir rob di area pesisir dengan 130-150 cm dari rata-rata permukaan air laut (DPL).
Banjir rob ini juga dapat berdampak dengan munculnya genangan air yang dapat mengganggu transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir. Serta aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang air laut maksimum, serta memperhatikan update informasi cuaca dari BMKG Maritim," pesannya.
(hse/fat)