Gempa bumi bermagnitudo 3.0 mengguncang wilayah Kota Madiun, Jawa Timur. Gempa ini termasuk gempa darat. Seperti apa?
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Geofisika Pasuruan Suwarto mengatakan gempa yang terjadi di darat ini bersumber dari sesar lokal.
"Ini termasuk gempa di darat, sumber gempa di sesar lokal," kata Suwarto saat dikonfirmasi, Sabtu (5/2/2022).
Suwarto mengatakan gempa darat biasanya terjadi pada kedalaman yang dangkal.
Baca juga: Gempa M 3.0 Terjadi di Kota Madiun |
"Kalau gempa darat pada kedalaman dangkal atau kurang dari 60 km, diakibatkan oleh sesar aktif di darat," tambahnya.
Saat disinggung apa bedanya dengan gempa yang terjadi di dasar laut? Suwarto menyebut gempa di dasar laut didominasi tumbukan antarlempeng.
"Kalau gempa laut dominan karena tumbukan antar lempeng atau zona subduksi. Tapi ada beberapa event, gempa di laut akibat sesar yang ada di laut," papar Suwarto.
"Jadi agak susah kalau mendefinisikan perbedaan gempa di darat dan di laut. Tergantung kedalaman, tektonik, struktur geologi daerah tersebut," pungkasnya.
Baca juga: Gempa M 3.0 Tak Dirasakan Warga Kota Madiun |
Sebelumnya, gempa M 3.0 terjadi di Kota Madiun. Gempa terjadi pukul 06.39 WIB. Gempa tidak dirasakan masyarakat.
Sedangkan titik gempa berada di 7.75 LS 111.54 BT atau 12 km tenggara Kota Madiun.
"Kedalaman 52 km," berikut informasi yang disampaikan akun Twitter BMKG DIY, seperti yang dilihat detikjatim, Sabtu (5/2/2022).
Simak Video "Video: Dampak Gempa M 6,3 Afghanistan, Masjid Biru Bersejarah Rusak"
(hil/sun)