.webp)
Di sepanjang Sungai Silugonggo tepatnya Desa Sugiharjo Kecamatan Pati Kota Kabupaten Pati terdapat spot wisata baru. Di sini wisatawan bisa naik perahu hingga kuliner ikan wader khas pinggir kali. Seperti apa keseruannya?
Saat detikJateng berkunjung sore ini suasana wisata yang baru ada sejak Februari 2025 ini ramai pengunjung. Di lokasi terdapat belasan warung UMKM.
Selanjutnya ada wisata perahu. Serta tentunya tempat nongkrong di pinggir kali dengan nuansa matahari terbenam saat sore hari.
Salah satu wisatawan bernama Erik Setiawan sengaja bersama rombongan temannya datang ke wisata pinggir sungai ini. Menurutnya tempatnya yang seru untuk nongkrong, juga kulinernya murah meriah.
"Di sini pemandangan bagus untuk nongkrong, kulinernya juga murah murah," kata Erik ditemui detikJateng sore ini, Jumat (11/7/2025).
 Wisata Silugonggo Bestari di Desa Sugiharjo Kecamatan Pati Kota ramai pengunjung saat sore hari, Jumat (11/7/2025). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng |
Menurutnya ada beberapa fasilitas wisata. Seperti kuliner, tempat nongkrong dan susur Sungai Silugonggo dengan naik perahu.
"Cocok untuk nongkrong bersama teman teman melepas lelah setelah kerja," tutur dia.
Kesempatan yang sama Ketua Bumdes Desa Sugiharjo, Sutrisno wisata ini baru dikembangkan sejak 14 Februari 2025 ini. Meski demikian wisata yang diberi nama Silugonggo Bestari sudah ramai pengunjung setiap harinya.
"Kami mulai mengawali pekerjaan ini dibuka secara nyata pada Februari 2025. Awalnya tidak tempat seperti ini, ya dulu pepohonan. Tetapi dengan berdiri waktu dan ini membuat kita wisata Silugonggo Bestari," jelasnya kepada detikJateng.
Dia mengatakan wisata ini menyajikan pemandangan pinggir kali, susur sungai, dan kuliner khasnya.
"Di sini ada 11 lapak UMKM. Jualan ada makanan. Yang paling khas karena tempat kita mepet sungai ikan wader. Khas dari sungai," jelasnya.
Lebih lanjut untuk harganya dijamin murah. Seperti kuliner ikan wader dengan nasi harganya Rp 17 ribu per porsi.
Lalu untuk wisata susur sungai dengan naik perahu per orang Rp 10 ribu dengan jarak tempuh 10 menit. Kalau jarak ke Bendungan Karet 1,5 jam itu Rp 20 ribu per orang.
"Harganya satu keluarga Rp 100 ribu masih bisa kembali untuk 4 orang. Apa nggak murah," ujarnya.
Wisatawan tidak dikenai biaya parkir saat ke lokasi. Maka tidak heran wisatawan ke lokasi ramai setiap hari. Terutama saat sore hari, wisatawan dari Pati dan luar daerah berbondong-bondong ke wisata Silugonggo Bestari.
"Ramai antusias masyarakat juga bagus. Tidak hanya warga Pati juga Blora Rembang pada ke sini," jelasnya.
"Kalau ramai hari Sabtu dan minggu. Kalau hari biasa itu di atas jam 15.00 WIB," pungkas dia.
(afn/ahr)
