Pendakian Gunung Prau bakal ditutup sementara. Penutupan ini dilakukan sebagai antisipasi terjadinya kebakaran saat musim kemarau.
Ketua Forum Koordinasi Gunung Prau Indonesia Harsono mengatakan berdasarkan hasil rapat koordinasi dari semua basecamp Gunung Prau dan Perhutani KPH Kedu Utara pendakian Gunung Prau ditutup sementara. Penutupan akan dimulai Minggu (17/9/2023) besok.
"Berdasarkan hasil rapat teman-teman pengelola basecamp pendakian Gunung Prau dan Perhutani sementara pendakian ditutup. Penutupan akan dimulai tanggal 17 September 2023 ini di semua jalur pendakian," terang Harsono saat dihubungi detikJateng, Sabtu (16/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penutupan pendakian ini dilakukan salah satunya untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan di musim kemarau. Mengingat saat ini, beberapa gunung mengalami kebakaran.
"Dalam rangka antisipasi kebakaran hutan di musim kemarau ini. Karena memang beberapa gunung sempat mengalami kebakaran. Salah satunya kemarin Gunung Sumbing. Alasan lain juga mempertimbangkan keselamatan pendaki," sambungnya.
Namun, pihaknya belum bisa memastikan kapan pendakian Gunung Prau bakal dibuka lagi setelah penutupan ini. Nantinya pihak pengelola akan melihat perkembangan cuaca.
Gunung Prau menjadi salah satu gunung favorit bagi para pendaki. Harsono menyebut saat akhir pekan jumlah pendaki bisa mencapai ribuan orang setiap hari.
"Kalau jumlah rata-rata, untuk hari biasa 200 sampai 500 orang pendaki per hari. Tetapi untuk weekend itu rata-rata bisa mencapai 1,500 sampai 2,500 orang pendaki per hari," sebutnya.
(ams/ams)