.webp)
Gubernur Bali Wayan Koster mengusulkan pencabutan visa on arrival (VoA) bagi turis Rusia dan Ukraina. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyebut usulan itu sedang dikaji.
Sandiaga menyebut sebenarnya hanya sebagian sangat kecil saja dari total wisatawan asal Ukraina dan Rusia yang berulah di Bali. Maka usulan Gubernur Bali itu harus dikaji benar.
"Rusia dan Ukraina ini total 90 ribu (orang) bulan Januari saja. Nah, dari angka tersebut sangat sedikit yang melanggar hukum, di sini masih di angka level angka koma berapa persen. Apakah dari situ rusak susu sebelanga. Ini yang lagi kita kaji dan dampaknya bagi kebijakan secara konsistensi seperti apa," ujar Sandiaga dalam acara Kelana Nusantara di Kota Lama Semarang, Kamis (16/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga menjelaskan VoA ini harus dibahas lintas kementerian karena VoA dimaksudkan untuk meningkatkan pariwisata mancanegara.
"Iya ini disampaikan oleh bapak gubernur dan kita akan tampung karena visa on arrival diterbitkan dalam kerangka lintas kementerian lembaga atas arahan langsung dari Pak Presiden untuk meningkatkan pariwisata dan kunjungan wisata mancanegara," kata Sandi.
"Waktu Bali sepi semua minta visa on arrival sekarang kita sudah berikan visa on arrival tentunya ini jadi satu catatan bagi kita untuk melihat ini secara komprehensif, secara holistik," imbuhnya.
Sandi juga menyampaikan, jangan sampai adanya satu atau dua kejadian kemudian memunculkan narasi negatif terkait dengan kunjungan wisatawan mancanegara.
"Jangan karena ada 1 atau 2 kejadian ini membuat narasi yang negatif sehingga target kita membuka pintu masuk kita menggelar karpet merah untuk wisatawan mancanegara yang akan meningkatkan ekonomi kita justru tidak terealisasikan," ungkap Sandiaga.
Saat ini pengkajian sedang dilakukan termasuk memantau situasi karena VoA dimaksudkan untuk meningkatkan jumlah wisatawan. Koordinasi dengan Dirjen Imigrasi juga sudah dilakukan.
"Permintaan tersebut sedangkan kita kaji, tapi dari pembicaraan awal saya dengan pak Dirjen Imigrasi dengan teman-teman kita memantau situasinya terlebih dahulu. Kita pastikan situasinya kondusif, pengawasan ditingkatkan, penegakan hukum diimplementasikan secara tegas. Setelah itu akan kita review karena justru visa on arrival ini dianggap sebagai suatu terobosan yang membatu meningkatkan wisatawan mancanegara yang berkualitas," pungkas Sandiaga.
(apl/ahr)
