Kebun Binatang Solo Safari melakukan pelepasliaran seekor singa, hari ini. Singa koleksi Solo Safari itu tidak ditempatkan di kandang jeruji melainkan dilepaskan di kandang berkonsep alam terbuka.
General Manager Solo Safari Sinta Adithya mengatakan, hari ini merupakan hari pertama singa itu dilepaskan ke kandangnya yang terletak di dekat Restoran Makunde. Yang mana pengunjung resto bisa menikmati makanan sambil melihat singa.
"Satwa itu pelepasliaran pertama kali, dia memang keluar tapi tidak keluar dari areanya dia. Karena pengamanan kami berlapis, ada ring 1, 2, dan 3," kata Sinta saat dihubungi detikJateng, Jumat (10/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan, singa itu dilepas pagi tadi sekira pukul 08.00 WIB. Karena baru pertama, dia masih melakukan proses adaptasi terhadap kandang barunya.
Saat dilepasliarkan singa itu sempat berlarian. Sinta mengatakan, orang di sekitar kandang sempat mengira singa lepas dari kandang.
"Sebenarnya tidak lepasnya, masih di kandangnya sendiri. Tapi dia (singa) berlari ke area ujung, sehingga seakan-akan orang melihatnya lepas, sebenarnya enggak," ujarnya.
Dia menuturkan, Solo Safari memiliki standard operating procedure (SOP) tersendiri untuk menangani hewan karnivora. Memang, hewan tersebut tidak ditempatkan di kandang jeruji, agar pengunjung bisa melihat hewan-hewan di Solo Safari seperti di habitat aslinya.
Hewan-hewan itu dijaga oleh petugas penjaga satwa. Dengan pengamanan kandang berlapis. Sehingga tidak membahayakan pengunjung.
(aku/sip)