.webp)
Serial bertajuk The Last Of Us besutan HBO Amerika Serikat tengah jadi perbincangan masyarakat Indonesia. Hal ini karena stasiun televisi Amerika tersebut menggandeng aktris senior, Christine Hakim dan aktor senior, Yayu Unru pada episode kedua The Last Of Us.
The Last Of Us
Episode kedua, The Last Of Us telah tayang pada Minggu (22/1/2023) dengan judul Infected. Dalam episode keduanya, muncul Christine Hakim yang berperan sebagai ilmuwan mikologi dan Yayu Unru sebagai Jenderal TNI bintang tiga.
Kemunculan dua aktor ternama Tanah Air tersebut, membuat masyarakat heboh dan bangga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sinopsis The Last Of Us
Dikutip dari IMDb, The Last of Us merupakan film adaptasi dari video gim dengan judul yang sama. Bercerita tentang seorang penyelundup bernama Joel (Pedro Pasca) yang bertugas mengawal Ellie (Bella Ramsey) untuk melintasi Amerika Serikat pasca-apokaliptik.
Adapun peristiwa apokaliptik tersebut bermula pada tahun 2003, di mana sebuah jamur membuat seseorang yang terinfeksi atau menghirup spora jamur tersebut dapat menjadi haus darah dan juga dapat menularkan virus tersebut ke orang lain. Fenomena tersebut membuat kekacauan dan memicu pandemi global.
Jakarta Jadi Latar Penyebaran Virus
Pada episode kedua The Last of Us yang bertajuk Infected tersebut, suasana Jakarta pada tahun 2003 menjadi latar di awal episode.
Diceritakan bahwa Jakarta menjadi sumber dari pandemi virus jamur yang menginfeksi masyarakat global. Penyebaran virus jamur tersebut mengubah manusia menjadi seperti zombie.
Adapun kronologi dari penyebaran virus tersebut bermula dari sebuah pabrik tepung dan biji-bijian yang ada di Jakarta. Jamur yang berbahaya tersebut mencemari tepung di pabrik tersebut yang kemudian didistribusikan ke seluruh dunia. Maka, tak heran jika jamur tersebut bisa menginfeksi warga dunia.
Peran Christine Hakim dan Yayu Unru
Christine Hakim di serial The Last of Us episode kedua tersebut dikenalkan sebagai sosok pemeran ilmuwan atau ahli mikologi asal Universitas Indonesia bernama Ratna. Sosoknya dibutuhkan oleh petugas militer untuk memproduksi vaksin guna mengatasi virus jamur yang berbahaya tersebut.
Adapun petugas militer tersebut diperankan oleh aktor ternama Tanah Air, Yayu Unru.
(rih/sip)
