Wisatawan di Pantai Parangtritis Tersengat Ubur-ubur

Wisatawan di Pantai Parangtritis Tersengat Ubur-ubur

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Rabu, 13 Jul 2022 11:50 WIB
Wisatawan tersengat ubur-ubur di Pantai Parangtritis, Bantul, Rabu (13/7/2022).
Wisatawan tersengat ubur-ubur di Pantai Parangtritis, Bantul, Rabu (13/7/2022). (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng)
Bantul -

Tidak hanya di Pantai selatan Gunungkidul, kemunculan ubur-ubur juga terjadi di kawasan Pantai Parangtritis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Bedanya, wisatawan yang tersengat ubur-ubur di Pantai Parangtritis merupakan anak-anak.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Parangtritis M. Arif Nugraha menjelaskan, bahwa kemunculan ubur-ubur baru terjadi pekan ini. Oleh sebab itu, korban sengatan ubur-ubur masih sedikit.

"Sampai kemarin (Selasa 12/7) cuma ada tiga anak kecil yang kena. Jadi belum terlalu gempar," katanya saat dihubungi wartawan, Rabu (13/7/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arif mengungkapkan, banyaknya anak-anak yang menjadi korban sengatan ubur-ubur karena tertarik dengan bentuk hewan bertentakel tersebut. Mengingat bentuk ubur-ubur yang menggelembung dan berwarna biru.

"Yang tersengat ubur-ubur kebanyakan anak-anak karena ubur-ubur itu kan bentuknya lucu. Jadi sama anak-anak malah dijadikan masinan saat bermain air di pantai," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Oleh sebab itu, pihaknya terus memberikan imbauan menggunakan pengeras suara agar wisatawan tidak memegang ubur-ubur tersebut. Selain itu, pihaknya juga telah menyediakan obat-obatan hingga tabung oksigen di posko SAR.

"Sebab ada yang tersengat ubur-ubur kemudian mengalami sesak nafas. Kita juga siapkan ambulan jika ada kondisi darurat dan harus membawa wisatawan ke rumah sakit terdekat," ucapnya.

Pasalnya, dampak sengatan ubur-ubur menyebabkan bagian kulit yang tersengat terasa perih, panas dan gatal. Di mana hal itu membuat anak-anak tidak kuat menahannya bahkan tak urung membuat anak-anak menangis.

"Untuk orang dewasa memang masih bisa menahan sakitnya. Tapi untuk anak kecil akan meronta-ronta kesakitan dan menangis, karena itu kami minta para orang tua juga mengawasi anaknya saat bermain air di Pantai," katanya.




(sip/mbr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads