.webp)
Berwisata dengan mobil VW kini kian digemari masyarakat. Salah satu yang patut dicoba adalah wisata VW keliling pedesaan sembari menengok UMKM milik warga di kawasan perbukitan Menoreh, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Trip wisata ini dimulai di kawasan persawahan Kapanewon Nanggulan yang terkenal dengan keindahan panorama alamnya. Sebelum itu, wisatawan akan diajak menikmati sajian kuliner khas pedesaan di kedai-kedai yang berada di area persawahan.
"Paket kita di sini mengajak untuk mencicipi kuliner tradisional dan khas di seputaran Nanggulan dan tentunya Yogyakarta, sekalian kita melihat (pemandangan). Kebetulan di sini teraseringnya sangat luar biasa sehingga kalau buat foto itu luar biasa," ucap pengelola Tour VW, Apollo Widhi, saat ditemui di sela-sela tour VW, Kamis (9/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tur ini menggunakan mobil VW yang bisa diisi oleh 3 wisatawan. Wisatawan akan diajak berkeliling desa, menelusuri saluran irigasi persawahan dan pemukiman warga dengan pemandangan gugusan Menoreh di sekelilingnya. Di tengah perjalanan wisatawan bisa berhenti sejenak untuk mengabadikan momen.
Usai menelusuri area persawahan, wisatawan akan diajak melihat proses pembuatan produk UMKM setempat. Wisatawan juga bisa membeli produk UMKM ini sebagai upaya menggerakkan ekonomi lokal.
"Selain menawarkan kuliner dan jalan-jalan kita juga mengunjungi beberapa pusat kerajinan lokal, di sisi lain nanti akan membantu menggerakkan UMKM di seputaran area Nanggulan," ujar Apollo.
 Perjalanan VW wisata di Nanggulan, Kulon Progo, DIY, Kamis (9/6/2022). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJateng |
Salah satu wisatawan, Dwi Lestari mengaku terkesan dengan trip VW keliling pedesaan ini. Terlebih pemandu trip begitu ramah dan bisa membangkitkan semangat peserta sehingga perjalanan tidak membosankan.
"Seru sih Mas, yang bawa VW juga ramah, enjoy, bisa diajak ngobrol sehingga kita enggak spaneng (tegang). Jadi meski tripnya di panas-panasan, masnya ngajak kita untuk merasa enggak panas, kita diajak enjoy," ujarnya.
Dwi mengatakan selain disuguhkan pemandangan yang memanjakan mata, melalui trip ini ia bisa lebih mengenal potensi UMKM di kawasan perbukitan Menoreh. Baginya kegiatan ini bisa menambah ilmu baru untuk para wisatawan.
"Tadi kita mengunjungi kerajinan anyaman pandan, getuk pisang. Jadi dapet ilmu, kita bisa belajar untuk tahu kerajinan apa yang ada di sekitar kita," terangnya.
Tertarik mencoba trip VW ini? Wisatawan bisa terlebih dulu melakukan reservasi via sosial media Apollo Widhi. Adapun harga paket wisata ini di kisaran Rp 350.000 hingga Rp 550.000.
(aku/aku)
