.webp)
Tingkat kunjungan di objek wisata Pantai Karangjahe, Desa Punjulharjo, Rembang, mulai normal kembali. Hal tersebut diketahui dari meningkatnya jumlah wisatawan di objek wisata itu.
Ketua Pengelola Wisata Pantai Karangjahe Abdul Rokhim menuturkan, semenjak pemerintah memperbolehkan mudik serta melonggarkan aturan pemakaian masker di luar ruangan, berimbas pada melonjaknya jumlah pengunjung wisata. Ia menyebutkan, ada peningkatan sebesar 100 persen dari sebelumnya, selama pandemi COVID-19 berlangsung.
"Selama Libur Lebaran kemarin, pendapatan rata-rata sehari saja Rp 14 juta sampai Rp 15 juta. Totalnya tinggal dikalikan saja selama 14 hari. Kalau dibandingkan waktu (pandemi) Corona, pendapatannya jauh sekali," kata Rokhim saat ditemui detikJateng pada Sabtu (21/5/2022) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seiring meningkatnya jumlah wisatawan di Pantai Karangjahe, kata Rokhim, pihaknya sempat menaikkan harga tiket masuk, terutama saat Lebaran. Sistem tarif tiket untuk masuk di wisata Pantai Karangjahe sendiri dipungut per kendaraan. Untuk sepeda motor tarif tiketnya seharga Rp 5 ribu, mobil pribadi Rp 15 ribu, travel Rp 20 ribu, dan bus Rp 80 ribu.
"Selama Lebaran kemarin kita naikkan, untuk motor sebesar Rp 5 ribu, mobil Rp 10 ribu, travel Rp 20 ribu, bus Rp 80 ribu. Tapi itu berlaku pas Lebaran saja, sekarang sudah harga normal lagi," jelasnya.
Kenaikan harga tiket, lanjut Rokhim, hasil sepenuhnya dimaksudkan sebagai penggalangan donasi untuk pembangunan masjid di Desa Punjulharjo. "Kebetulan di desa ada pembangunan masjid, jadi sekalian kami memungut donasi melalui tarif tiket masuk wisata. Ini tadi barusan kami serahkan dana hasil penggalangan donasinya, senilai Rp 213 juta," pungkasnya.
Wisata pantai yang memiliki garis pantai sepanjang satu kilometer ini banyak diminati wisatawan, lantaran pemandangan pantainya yang indah. Pasirnya berwarna putih kecokelatan dan teksturnya cenderung lembut. Pantainya cocok untuk berenang, karena kedalamannya cukup dangkal, serta ombaknya yang landai.
Ditambah lagi dengan hijaunya ribuan pohon cemara di sepanjang pantai, membuat daya-tarik Wisata Pantai Karangjahe bertambah kuat.
Sementara itu, salah satu wisatawan asal Semarang, Aris Setiyanto mengaku sengaja berkunjung ke Karangjahe lantaran penasaran. Ia tahu wisata pantai ini dari salah seorang kerabatnya yang kebetulan warga asli Rembang.
Menurutnya, Pantai Karangjahe memiliki keunikan tersendiri. Sebab, biasanya pantai di wilayah utara Jawa Tengah kebanyakan adalah rawa hutan mangrove, tapi di Pantai Karangjahe berbeda.
"Bagus, pantainya berpasir dan ada pohon cemaranya banyak. Tapi sayangnya ada lalu-lalang kendaraan wahana ATV sama kereta odong-odong di sepanjang pantai. Jadi seperti mengganggu wisatawan yang jalan kaki menikmati pantai," tuturnya.
(aku/aku)
