.webp)
Pelabuhan Kartini, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dipadati calon penumpang dan wisatawan yang akan menyeberang ke Pulau Karimunjawa. Hal itu setelah syarat menunjukkan hasil tes negatif Corona bagi yang sudah vaksin lengkap dihapus.
Pantauan di lokasi, Jumat (11/3), wisatawan memadati Pelabuhan Kartini, Jepara. Keramaian pun terjadi di depan pintu masuk Pelabuhan Kartini.
Di sela-sela keberangkatan penumpang, petugas pelabuhan mengumumkan bagi wisatawan yang sudah menerima vaksin lengkap untuk tidak perlu menunjukkan surat negatif COVID-19. Sementara bagi wisatawan yang belum menerima vaksin lengkap agar tes swab terlebih dahulu.
Kepala Pelabuhan Kartini, Lutfi Fuadi, mengatakan pihaknya sudah memberlakukan wisatawan tidak perlu menunjukkan hasil tes negatif Corona bagi yang menerima vaksin lengkap. Meski demikian pembatasan penumpang tetap dilakukan.
"Di mana itu yang sudah vaksin lengkap satu dan dua, kalau sudah booster lebih baik lagi itu tidak harus melakukan tes PCR atau tes antigen," jelas Lutfi kepada wartawan ditemui di lokasi, Jumat (11/3/2022).
"Kalau baru vaksin satu kali itu harus menunjuk hasil negatif Corona, terus bagi yang tidak bisa vaksin harus ada keterangan dari dokter itu tadi diberikan kewenangan dia juga harus melampirkan hasil PCR atau antigen," ujar dia.
 Suasana di Pelabuhan Kartini, Jepara, Jumat (11/3/2022). Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng |
Lutfi mengatakan kapasitas penumpang kapal dibatasi yakni hanya 70 persen. Penumpang saat menyeberang juga diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Kapasitas 70 persen aturan baru tetap sama 70 persen dan menerapkan protokol kesehatan," jelasnya.
Menurutnya, adanya kebijakan baru tersebut berdampak pada kenaikan lonjakan wisatawan yang akan ke Karimunjawa. Menurutnya, sekali berangkat sekitar 200 penumpang. Padahal biasanya penumpang sekitar 100-an.
"Dengan adanya aturan baru ini saya yakin lebih ramai. Rapid tes dilonggarkan," terang dia.
"Sekali berangkat paling naik turun sekitar 200-an. Senin, Rabu, Jumat dan Sabtu dari Jepara antara kapal feri dan kapal cepat dan terus Karimunjawa Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu. Kebetulan agak padat untuk bulan ini," ungkap Lutfi.
(rih/ahr)
