Gelar Nobar PSS Vs Persis, Gibran: Antisipasi Suporter ke Sleman

Gelar Nobar PSS Vs Persis, Gibran: Antisipasi Suporter ke Sleman

Tara Wahyu NV - detikJateng
Jumat, 07 Jul 2023 11:48 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Kamis (6/7/2023).
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Kamis (6/7/2023). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng
Solo -

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menggelar nonton bareng (nobar) laga PSS Sleman melawan Persis Solo di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Nobar ini untuk mengantisipasi adanya suporter Solo yang away ke Stadion Maguwoharjo, Sleman.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan nobar tersebut agar para suporter tidak nekat datang ke Stadion Maguwoharjo. Seperti diketahui, PSSI melarang adanya pendukung tim lawan untuk menyaksikan pertandingan di stadion.

"Iya betul untuk antisipasi suporter ke stadion lawan. Intinya kita kan sebisa mungkin mengantisipasi adanya suporter yang ke sana," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jumat (7/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gibran mempersilakan para suporter untuk hadir dalam nonton bareng. Ia juga sudah berkomunikasi dengan pihak tim Persis Solo agar setiap kali laga away selalu mengadakan nonton bareng.

"Saya sudah bilang Bryan Barcelona (media official Persis ) intinya nek away nobar wae ben ora usah adoh-adoh (biar tidak jauh-jauh), membuang tenaga, bensin dan lain-lain, silakan nobar di sini. Dari TNI juga sangat support ya, tenang saja, sing penting diramaikan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dirinya juga berharap jika diperbolehkan akan menggelar nobar setiap kali Persis Solo laga away.

"Kalau boleh, kalau rame terus kita adakan terus," ucapnya.

Gibran pun mengimbau saat nobar jangan sampai membuang sampah sembarangan dan menyalakan flare. "Jangan ada sampah, flare atau apapun itu, yang santun," pungkas Gibran.

Sementara itu, Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Solo, Ari Wibowo mengatakan untuk penutupan Jalan Jenderal Sudirman dilakukan mulai pukul 14.30-17.30 WIB.

"Jalan Jenderal Sudirman mulai dari simpang Jensud sampai dengan Bundaran Pasar Gede sisi barat akan ditutup. Kendaraan dari selatan wajib belok kiri di simpang Jenderal Sudirman (Bank Indonesia)," kata Ari.

Sedangkan dari simpang Widuran dilarang ke arah selatan atau arah Jenderal Sudirman. Sementara kendaraan dari utara tetap bisa melintas jalan Jenderal Sudirman.

"Penonton tidak diperkenankan menggunakan kendaraan tidak standar dan dilarang konvoi," ungkapnya.




(apl/rih)


Hide Ads