Catatan Laga Persis Solo vs Persebaya: Diwarnai Adu Mulut-Kecolongan Bonek

Catatan Laga Persis Solo vs Persebaya: Diwarnai Adu Mulut-Kecolongan Bonek

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Sabtu, 01 Jul 2023 23:34 WIB
Suasana memanas antarsuporter di Stadion Manahan Solo saat laga Persis Solo melawan Persebaya, Sabtu (1/7/2023).
Suasana memanas antarsuporter di Stadion Manahan Solo saat laga Persis Solo melawan Persebaya, Sabtu (1/7/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng
Solo -

Suporter di tribun timur dan utara di Stadion Manahan Solo sempat memanas saat laga Persis Solo melawan Persebaya tengah berlangsung. Kedua suporter dari tribun tersebut sempat adu mulut hingga lempar-lemparan plastik pada akhir babak pertama.

Steward dan pihak kepolisian sigap menenangkan massa. Beruntung, kejadian itu tak mengganggu jalannya laga.

"Dimohon untuk suporter yang hadir, dalam matchday pertama Persis Solo melawan Persebaya Surabaya untuk menjaga ketertiban bersama. Sekali lagi, kita jaga aman, kita jaga keselamatan, dan kita jaga kondusifitas," kata panitia melalui pengeras suara, Sabtu (1/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat dimintai konfirmasi, Ketua Panpel Persis Solo Ginda Ferachtriawan mengatakan kelompok suporter yang memanas sama-sama dari kelompok suporter Persis Solo.

"Nampaknya seperti itu (antarkelompok suporter Persis), kita juga sedang mencari tahu itu, apa yang menyebabkan. Tadi dari Pak Kapolresta menyampaikan akan memanggil beberapa orang yang dikenal untuk menanyakan persoalannya," kata Ginda kepada awak media di Stadion Manahan Solo.

ADVERTISEMENT

Dalam penanganannya, Panpel meminta tolong pihak kepolisian untuk membantu menenangkan para suporter. Seperti diketahui, ring 1 pertandingan Liga 1 musim ini dijaga oleh steward.

Namun pihak polisi diizinkan membantu pengamanan di dalam stadion atas permintaan Panpel.

"Kita belum tahu pasti apa yang menyebabkan, tapi sesuai Perpol nomor 10, saya dan Exco mendatangi langsung, dan ketika kita merasa butuh bantuan pihak kepolisian, kita minta bantuan pihak kepolisian untuk masuk ke dalam," ujarnya.

Ginda memastikan sejauh ini tak ada suporter yang diamankan usai kejadian tersebut. Steward dan pihak kepolisian meminta para suporter yang memanas untuk menahan diri, dan menjauh dari pagar pembatas.

Di sisi lain, tak ada suporter yang dilaporkan terluka dalam kejadian itu. Memanasnya suporter tidak meluas dan bisa segera diredam. Pertandingan pun tetap berjalan dan tidak memprovokasi suporter lain.

"Kalau memang ada kejadian, segera mungkin kita kondisikan agar pertandingan berjalan lancar. (Yang terlibat) Ya puluhan, sementara belum ada yang diamankan, kita sama-sama minta untuk mundur ya," ucapnya.

Ada Bonek Datang Nonton

Selain itu, Ginda mengaku pihaknya kecolongan atas kedatangan suporter Persebaya atau Bonek di Stadion Manahan Solo. Padahal, laga Liga 1 dilarang dihadiri suporter tamu.

Hal ini akan menjadi bahan evaluasinya dengan manajemen Persis Solo. Tujuannya agar dalam laga kandang berikutnya, tak ada suporter tamu yang datang.

"Kita bisa pastikan memang tadi ada beberapa suporter beberapa dari Persebaya mempunyai tiket, kita minta tak membawa atribut apapun. Beberapa sempat kita minta identitasnya tapi ternyata juga cukup banyak," ucapnya.

Dia mengatakan manajemen Persebaya sebenarnya sudah mengimbau agar suporternya tak datang ke Stadion Manahan. Hal ini menjadi perhatiannya karena saat ini sepakbola Indonesia tengah dipantau FIFA.

"Kita berharap ke depan jangan dilakukan lagi. Kan kita masih dimonitor sama FIFA. Harusnya kita bisa memberi contoh, bahwa pertandingan di stadion sesuai dengan ketentuan FIFA," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Dua Perusak Fasilitas GBLA Kini Ditahan"
[Gambas:Video 20detik]
(ams/ams)


Hide Ads