Persiapan laga persahabatan antara Persis Solo melawan Persebaya Surabaya terus dimatangkan. Terbaru, panitia pelaksana pertandingan (Panpel) Persis Solo telah merilis jadwal pertandingan.
Ketua Panpel Persis Solo Ginda Ferachtriawan mengatakan laga akan digelar di Stadion Manahan Solo pada Sabtu (24/6/2023). Kick off dimulai pukul 19.30 WIB.
"Official training kedua tim akan dilaksanakan pada Jumat (23/6) di Stadion Manahan," kata Ginda saat dihubungi awak media, Rabu (21/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam laga persahabatan itu, Manajemen Persebaya meminta Panpel memberikan slot kuota untuk suporter Persebaya. Mengenai permintaan itu, Ginda masih akan berkoordinasi dengan Polresta Solo.
"Kita masih menunggu izin dari Polresta seperti apa. Kita juga masih akan berkoordinasi dengan manajemen jika ada suporter tamu seperti apa, berapa kuotanya, di sisi mana menontonnya," ucapnya.
Larangan adanya suporter dari tim tamu itu sebagaimana disampaikan Ketua PSSI Erick Thohir. Sebab, Indonesia masih dalam pengawasan FIFA usai Tragedi Kanjuruhan.
Ginda menyebut aturan itu melekat pada pertandingan Liga resmi. Sementara untuk laga besok, hanya pertandingan persahabatan.
"Tanpa penonton tim tamu itu kan Liga ya, kalau ini kan friendly match. Pada prinsipnya Panpel mengikuti arahan yang ada, kalau diizinkan kita akan ikut. Sistem keamanannya akan kita rencanakan ulang," ujarnya
Penjelasan Kapolresta Solo
Terpisah, Kapolresta Solo, Kombes Iwan Saktiadi mengatakan akan ada pembicaraan detail dengan pihak Persis dan Persebaya terkiat pemberangkatan suporter.
"Kami tidak ingin, laga persahabatan ini menjadi kehilangan makna karena ada hal yang tidak kami persiapkan dengan baik," beber dia.
Kapolresta memastikan pihaknya segera berkomunikasi dengan kedua tim yang akan bertanding terkait teknis pengkondisian suporter.
"Nanti untuk pola pengamanan kami akan sesuaikan berapa jumlah penonton Persebaya yang boleh hadir," tutupnya.
Respons Gibran soal Suporter Tim Tamu
Terpisah, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku telah berbicara langsung dengan bos Persebaya Surabaya Azrul Ananda terkait suporter Persebaya yang akan hadir ke Stadion Manahan Solo. Persebaya telah menetapkan skenario keberangkatan bagi suporternya untuk menghindari terjadinya gesekan.
"Tadi saya juga bicara dengan Mas Azrul besok Sabtu juga tidak boleh ya. Nanti kalau suporter lawan Mas Azrul menyediakan bus," kata Gibran kepada awak media di Stadion Sriwedari Solo, Rabu (21/6).
Selengkapnya di halaman berikutnya....
Gibran menjelaskan skenario yang akan diterapkan kemungkinan seperti saat laga uji coba PSIS Semarang beberapa waktu lalu. Di mana suporter yang menggunakan alat transportasi selain bus dinyatakan liar.
"Kemarin pengkondisiannya seperti saat PSIS Semarang pakai bus. Yang datang tidak pakai bus itu dianggap liar. Nanti ada pengkondisian," terangnya.
Terkait jumlah suporter tim tamu yang diperkenankan hadir, Gibran menyebut jumlah tersebut sesuai dengan arahan Kapolresta Solo, Kombes Iwan Saktiadi. Terkait jumlah kapasitas stadion, Gibran mengizinkan pihak Panpel menggunakan 100 persen kapasitas.
"Nanti koordinasi dengan Pak Kapolres dulu. Sesuai arahan Kapolres saja. Tadi sudah ngobrol sama mas Azrul, silakan 100 persen," terangnya.