Bus yang ditumpangi pemain dan ofisial Persis Solo dilempari batu usai laga tandang lawan Persita Tangerang. Insiden ini memantik reaksi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan bos Persis Kaesang Pangarep.
Manajer Persis Solo Erwin Widianto mengatakan sekelompok orang tak dikenal memulai penyerangan terhadap bus Laskar Sambernyawa sekitar jam 18.17 WIB di kawasan Kelapa Dua hingga pintu Tol Panunggangan.
"Akibat dari insiden tersebut satu orang petugas official klub mengalami luka ringan," kata Erwin kepada wartawan, Sabtu (28/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kaca dari bus pecah karena lemparan batu," imbuhnya.
Gibran Singgung Tragedi Kanjuruhan
Gibran angkat bicara soal peristiwa tersebut. Putra sulung Presiden Jokowi itu menyinggung soal dampak tidak adanya tindakan tegas terkait Tragedi Kanjuruhan.
"Kejadian pelemparan terhadap bus pemain akan terus terjadi. Ini merupakan rangkaian dari tidak adanya tindakan tegas terhadap pelaku kerusuhan di Kanjuruhan," kata Gibran kepada wartawan, Sabtu (28/1).
Gibran menyebut harus ada keseriusan penindakan dari tragedi sebelumnya. Hal itu untuk memberikan efek jera.
"Kalau di Malang tidak dihukum, maka yang lain tidak akan takut berbuat serupa. Dan ini akan terus terjadi selama tidak ada ketegasan terhadap suporter," tandas Gibran.
Gibran mencolek nama Erick Thohir, Menteri BUMN yang dikabarkan masuk bursa bakal calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
"Saya berharap banyak kepada Pak Erick," pungkasnya.
Colek Kapolri
Gibran juga mencolek akun milik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait aksi pelemparan bus tersebut.
"Mohon ijin pak kapolri @ListyoSigitP. Mohon maaf jika saya lancang dan tidak sopan. Kejadian pelemparan terhadap bus pemain @persisofficial akan terus terjadi. Ini merupakan rangkaian dari tidak adanya tidakan tegas terhadap pelaku kerusuhan di Kanjuruhan," cuit Gibran di Twitter seperti dibaca detikJateng pada Minggu (29/1/2023).
Kaesang: Lewat Jogja Saja Adem Ayem
Pemilik Persis Solo, Kaesang Pangarep terlihat kecewa dengan kejadian tersebut. Padahal, selama ini bus tersebut aman-aman saja saat melintas di Jogja yang banyak disebut-sebut sebagai rival Persis Solo.
"Bus @persisofficial lewat Yogya padahal adem ayem aja. Alhamdulillah #MataramIsLove," cuit Kaesang melalui akun Twitter @kaesangp seperti dibaca detikJateng, Minggu (29/1).
Di Twitter, Kaesang juga menanggapi unggahan salah satu akun yang memperlihatkan foto-foto kerusakan bus milik Persis Solo.
Menurutnya, keselamatan pemain dan ofisial Persis Solo harus diutamakan. Perkara kerusakan bus, dia bisa membelinya lagi.
"Gapapa. Nanti beli baru lagi. Yang penting sekarang keselamatan pemain dan official dulu," cuitnya.
(aku/aku)