.webp)
Timnas U-16 bersiap menghadapi Filipina di laga perdana grup A Piala AFF U-16 di Stadion Maguwoharjo, Minggu (31/7) malam. Pelatih timnas Indonesia U-16 Bima Sakti mengungkap krusial bagi Timnas untuk memenangi pertandingan pertama.
"Kita masih buta dengan Filipina, Singapura juga tapi saya pikir mereka mempersiapkan tim juga dengan baik," kata Bima Sakti usai memimpin latihan di Stadion Maguwoharjo, Jumat (29/7/2022).
Di grup A, Timnas Garuda Asia tergabung dengan Singapura, Vietnam dan Filipina. Timnas sendiri telah mempersiapkan diri sejak 11 Juli lalu. Pelatih berusia 46 tahun itu ingin agar anak asuhnya fokus menatap setiap laga. Haram bagi Bima Sakti meremehkan lawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua saya sampaikan ke pemain, setiap pertandingan adalah penting. Kita pertama lawan Filipina besok tanggal 31 lusa. Itu penting banget. Tidak ada yang boleh menganggap remeh lawan," katanya.
Di sisi lain, sejak dimulainya training centre (TC) Garuda Asia telah melakukan tiga kali uji coba. Hasilnya sekali kalah dan dua kali menang.
Bima pun telah melakukan evaluasi dari tiga pertandingan itu. Termasuk perbaikan soal transisi dari menyerang ke bertahan dan sebaliknya.
"Jadi kita antisipasi semuanya, kita perbaiki segala kekurangan yang kita miliki selama tiga kali uji coba," ujarnya.
"Masalah defend, masalah attack, kemudian transisi juga tadi kita ulang-ulangi lagi terutama transisi negatif saat kita menyerang harus cepat," pungkasnya.
Pelatih timnas Indonesia U-16 Bima Sakti menyebut seluruh kontestan Piala AFF U-16 di grup A merupakan lawan berat.
"Semua (tim) saya pikir berat ya. Semua berat," kata Bima Sakti usai memimpin latihan di Stadion UNY, hari ini.
Bima menilai seluruh laga di grup A sama pentingnya. Apalagi untuk laga perdana lusa. Garuda Asia diharapkan tak tergelincir dan mampu mengandaskan Filipina.
Untuk itu, eks pemain Persema Malang itu meminta agar pemainnya tak meremehkan kekuatan lawan.
"Kita pertama lawan Filipina besok tanggal 31 (Juli) lusa. Itu penting banget. Tidak ada yang boleh menganggap remeh lawan.
Usai melawan Filipina, timnas U-16 telah ditunggu Singapura dan di laga terakhir fase grup mereka ditantang Vietnam. Bima Sakti mengaku telah mempelajari permainan Vietnam.
"Kemudian tanggal 3 (Agustus) kita main lawan Singapura sama juga, semua sama," katanya.
"Kemudian tanggal 6 (Agustus) kita terakhir lawan Vietnam di babak penyisihan. Itu juga tim yang luar biasa, kita juga sudah dapat videonya saat mereka main di Jerman," sambungnya.
Sementara itu, pemain Timnas U-16 M Iqbal Gwijangge akan mengerahkan 100 persen kemampuannya. Pemain berposisi bek itu juga berharap bisa mendapat hasil maksimal di Piala AFF U-16 ini.
"Saya sudah siap 100 persen. Ya berharap mendapatkan hasil yang maksimal semoga nanti lawan Filipina bisa menang," kata Iqbal.
(aku/mbr)
