Lembaga Survei Litbang Kompas mengeluarkan hasil survei terbaru terkait Pilkada termasuk Pemilihan Gubernur Jateng 2024. Salah satu indikator survei yaitu terkait usia pemilih.
Survei dilakukan pada periode waktu 15-20 Oktober 2024 melibatkan 1.000 responden dan tingkat kepercayaan 95 persen serta margin of error lebih kurang 3,1 persen. Dalam survei tersebut secara umum elektabilitas paslon nomor urut 01, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) mencapai 28,8 persen, unggul tipis dari paslon nomor urut 02, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen yang meraih elektabilitas 28,1 persen. Sisanya 43,1 persen belum menentukan pilihan.
"Kita tidak bisa mengatakan mana yang unggul dalam tanda kutip karena memang ketika kita melihat pasangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi sedikit unggul sekitar 0,7 persen itu sebenarnya masih dalam margin of error. Artinya angka ini menunjukkan bahwa persaingan kedua kandidat ini menjelang Pilkada nanti saat ini itu masih sangat ketat," kata peneliti Litbang Kompas, Vincentius Gitiyarko, dalam keterangannya di YouTube terkait hasil survei Litbang Kompas, Senin (4/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam survei tersebut ada indikator usia yang dipisahkan dalam beberapa kategori yaitu baby boomer, gen X, gen Y madya, gen Y muda, dan gen Z. Berikut hasilnya:
- Baby boomer (58-76 tahun ):
Paslon 01: 22,7 persen dan Paslon 02: 22,7 persen, Tidak tahu: 54,6 persen - Gen X (44-57 tahun) :
Paslon 01: 22,8 persen dan Paslon 02: 32,7 persen, Tidak tahu: 44,5 persen - Gen Y madya (36-43 tahun) :
Paslon 01: 28 persen dan Paslon 02: 26,6 persen, Tidak tahu : 44,4 persen - Gen Y muda (28-35 tahun) :
Paslon 01: 30,7 persen dan Paslon 02: 28,6 persen, tidak tahu 40,7 persen - Gen Z usia di bawah 28 tahun:
Paslon 01 : 36,2 persen dan Paslon 02: 25,5 persen, Tidak tahu: 38,3 persen.
Vincentius menjelaskan gen Z yang dewasa ini ramai dibahas ternyata berdasarkan hasil survei lebih banyak ke Paslon 01 Andika-Hendi. Ada kemungkinan pemicunya adalah strategi Paslon 01 yang bersosialisasi lewat media yang lebih lekat dengan anak muda.
"Nah ini juga menunjukkan bahwa sebenarnya sejauh ini berarti memang Andika Perkasa ini terindikasi lebih banyak bertambahnya atau bersosialisasi lewat media-media yang lebih dekat dengan anak-anak muda gitu ya," jelas Vincentius.
Survei lainnya yaitu terkait jenis kelamin. Ternyata pemilih dalam Pilgub Jateng yang disurvei untuk laki-laki lebih banyak memilih Paslon 02 yaitu 32,1 persen, Paslon 01 yaitu 30,9 persen, sedangkan tidak tahu 37 persen. Kemudian untuk pemilih perempuan unggul di Palson 01 yaitu 26,8 persen sedangkan Palson 02 yaitu 24,2 persen dan tidak tahu 49 persen.
Kemudian ada juga pertimbangan pemilih dalam menentukan pilihan paling tinggi yaitu berdasarkan sosok Calon Gubernur Jateng sebesar 63,1 persen sedangkan perimbangan sosok Cawagub sebesar 16,3 persen. Sisanya tidak memilih keduanya, tidak tahu, dan tidak menjawab.
(rih/apu)