Tim DVI Polda Jateng Identifikasi Korban Longsor Cibeunying Cilacap

Tim DVI Polda Jateng Identifikasi Korban Longsor Cibeunying Cilacap

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJateng
Minggu, 16 Nov 2025 18:56 WIB
Proses identifikasi korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap, oleh tim DIV Polda Jateng.
Proses identifikasi korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap, oleh tim DIV Polda Jateng. (Foto: dok. istimewa)
Cilacap -

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Tengah (Jateng) dan Seksi Dokkes Polresta Cilacap melakukan identifikasi korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang. Identifikasi dilakukan agar keluarga dapat segera melakukan pemakaman korban.

Adapun identifikasi itu dilakukan di Posko Ante Mortem RSUD Majenang, Minggu (16/11/2025). Pada hari pertama tim berhasil mengidentifikasi tiga korban atas nama Julia (20), Maya (14), dan Wahyuni (47), yang merupakan warga Dusun Tarukahan RT 06 RW 03, Desa Cibeunying.

Pada hari kedua tin SAR gabungan TNI-Polri, Basarnas, BPBD, dan relawan berhasil kembali menemukan delapan korban lainnya di sektor worksite A-2 dan worksite A-3. Kini sebanyak 11 korban tengah diidentifikasi oleh tim DIV Polda Jateng yang sebelumnya berhasil mengidentifikasi sejumlah korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga kini, tim gabungan yang terdiri dari lima personel DVI Polda Jateng dan empat personel DVI Polresta Cilacap masih secara bergantian mengidentifikasi delapan korban yang ditemukan pada hari kedua.

Adapun identifikasi dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah DVI, yakni pencocokan data gigi (odontogram), pemeriksaan ciri khusus, pemeriksaan properti yang melekat pada tubuh korban, serta konfirmasi keluarga yang selamat untuk memastikan identitas seluruh korban longsor secara ilmiah dan akurat.

ADVERTISEMENT

Mewakili Kapolresta Cilacap, Kasi Dokkes Polresta Cilacap, AKP Setiyawan, mengatakan proses identifikasi dilakukan dengan cepat tetapi mengutamakan ketelitian.

"Kami melakukan identifikasi dengan teliti dan sesuai prosedur DVI. Yang terpenting adalah memberikan kepastian identitas kepada keluarga agar mereka bisa segera melakukan prosesi pemakaman dengan layak," jelas Setiyawan dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.

Dia menegaskan, timnya bakal terus mengidentifikasi seluruh korban agar dapat teridentifikasi sepenuhnya.

"Tim DVI Polri hadir untuk memastikan setiap korban tertangani dengan hormat, cepat, dan tepat. Saat ini kami sudah menyelesaikan identifikasi korban hari pertama dan sedang melanjutkan identifikasi korban yang ditemukan pada hari kedua," tambahnya.




(aku/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads